Minggu, 24 Desember 2017

Sharing bisnis by kang Rendy dikopdar genpro

Sharing k Rendy dikopdar genpro (copas dr grup sebelah)

📌Bisnis pasti akan di TARIK dan BERKONTRAKSI dengan 4 hal (dan itu PASTI), apa  saja kah itu :
1. Customer
Seorang pebisnis pasti akan BERHADAPAN & PASTI dengan Customer, dimana Customer yg merupakan DEMAND. Yg menggangap dirinya raja, pasti akan selalu minta di layani dengan baik.
Contoh :
- Customer akan meminta Harga Murah
- Customer akan meminta Diskon
- Customer akan meminta Free ongkir
- Garansi
- Retur
- dll
2. Supplier
Seorang Pebisnis juga pasti akan BERHADAPAN & PASTI dengan Supplier. Baik itu yg Bisnisnya PRODUSEN, DISTRIBUTOR , AGEN , RESELLER. Karena kita mendapatkan barang, pasti selalu dari Supplier.
Posisi Supplier juga Pebisnis, dimana mereka juga mempunya Target, butuh peremajaan mesin, punya bisnis plan juga, ingin berkembang juga.
Contoh :
- Jika bisnis kita berada pada posisi Distributor/Agen/Reseller, pasti akan meminta ke Supplier untuk mengunci barang yg di supply hanya untuk kita sebagai Distributor (Contoh : Barang A, hanya di jual untuk Kita ; Warna X, hanya di siapkan untuk kita). Sehingga kesannya EKSKLUSIF untuk kita.
Supplier pasti akan menyanggupi, dengan Syarat membeli dgn jumlah tertentu.  Jika tidak menyanggupi, Supplier akan mencari customer yg lain, yg mungkin bisa memenuhi kebutuhan target penjualan mereka. Sehingga kita akan di coret dari daftar list customer nya.
Barang EKSKLUSIF tadi, tidak akan bisa di tangan kita, karena supplier telah menemukan customer yg berani membeli dengan jumlah tertentu tadi (Target penjualan Supplier tercapai)
3. Kompetitor
Pebisnis yg sudah berjalan, juga pasti akan BERHADAPAN & PASTI dengan competitor. Kompetitor bisa menjual lebih murah, lebih cepat, lebih banyak diskon, dll. Sehingga kita perlu melakukan inovasi agar bisnis kita bisa tetap eksis.
4. New Entrance
Pebisnis yg sudah berjalan, juga pasti akan BERHADAPAN & PASTI dengan Pendatang Baru (New Entrance/Start up). Dengan makin mudahnya Ilmu, akan semakin banyak New Entrance memulai bisnis. Dengan ilmu ATM (Amati, Tiru, Modifikasi) , makin memudahkan mereka untuk Berjualan sebagai New Entrance
🔻Tidak mudah untuk menjadi PEBISNIS, karena akan ada tantangan dari 4 “Penjuru Mata Angin”.
🔻Untuk itu, di perlukan Energi Besar (BUESAR ), bahkan SANGAT BESAAAAR, agar bisnis kita terus berjalan & berkembang.
Caranya Bagaimana :🤔
1. Temukan WHY .
Kenapa Anda harus ber bisnis ? Kenapa anda harus bertahan ? Kenapa ? Kenapa ?
Harus di cari, sehingga akan terus memotivasi kita agar terus berbisnis & berkembang.
2. Membangun Komunitas. Dengan terdapat komunitas, kita akan selalu dalam gelombang & frekuensi yg sama & Selaras. Sehingga kita bisa terus berinovasi , up date ilmu ilmu baru, sharing atas permasalahan. Insha Allah Group Genpro adalah salah satu Komunitas yg bisa terus update & berkembang
3. Menggali Ilmu tiada Henti. Makin mudah & banyaknya Ilmu di dapatkan, di cari, dari berbagai sumber (Youtube, google , dll). Kita bisa terus belajar, tak kenal henti.
4. KOPDAR. Kadang- kadang, di perlukan Tatap Muka untuk bisa melakukan Bisnis Sharing dengan ketemu langsung, tatap muka. Bisa jadi tempat curhat, mencari solusi, atau sekedar wisata bisnis. Karena bisnis itu adalah unik.

Demikian sharing yg bisa di sampaikan, semoga bermanfaat & selamat berhadapan dari 4 Penjuru Mata Angin (Customer, Supplier, Competitor & New Entrance). Semoga kita semua mempunyai Energi besar (Bahkan cukup besar), sehingga tidak kehabisan Energi di tengah jalan.  Selamat & Sukses untuk para pebisnis. 💪💪💪
Allahu Akbar..✊✊✊

Amalan setalah tahajjud

Amalan Setelah Tahajjud..
1. Perbanyak Istighfar..
أستغفر الله العظيم الذي لا إله إلا هو الحي القيوم و أتوب إليه.
Atau Sayyidul Istighfar.

Doa Sayyidul Istighfar

اللَّهُمَّ أَنْتَ رَبِّيْ لاَ إِلَهَ إِلاَّ أَنْتَ، خَلَقْتَنِيْ وَأَنَا عَبْدُكَ، وَأَنَا عَلَى عَهْدِكَ وَوَعْدِكَ مَا اسْتَطَعْتُ، أَعُوْذُ بِكَ مِنْ شَرِّ مَا صَنَعْتُ، أَبُوْءُ لَكَ بِنِعْمَتِكَ عَلَيَّ، وَأَبُوْءُ بِذَنْبِيْ فَاغْفِرْ لِيْ فَإِنَّهُ لاَ يَغْفِرُ الذُّنُوْبَ إِلاَّ أَنْتَ

Allahumma anta robbii laa ilaaha illaa anta, kholaqtanii wa anaa ‘abduka wa anaa ‘alaa ‘ahdika wa wa’dika mastatho’tu. A’udzu bika min syarri maa shona’tu, abuu-u laka bini’matika ‘alayya, wa abuu-u bi dzanbii, faghfirlii fainnahuu laa yaghfirudz dzunuuba illa anta"

Artinya : “Ya Allah, Engkaulah Tuhanku. Tidak ada Tuhan selain Engkau. Engkau sudah menciptakanku, dan aku adalah hamba-Mu. Aku akan berusaha selalu ta’at kepada-Mu, sekuat tenagaku Yaa Allah. Aku berlindung kepada-Mu, dari keburukan yg kuperbuat. Kuakui segala nikmat yang Engkau berikan padaku, dan kuakui pula keburukan-keburukan dan dosa-dosaku. Maka ampunilah aku ya Allah. Sesungguhnya tidak ada yg bisa mengampuni dosa kecuali Engkau”

2 . Tasbih...
سبحان الله والحمد لله ولا اله الا الله والله اكبر ولا حول ولا قوة الا بالله العلي القدير

3. Bersholawat kepada Nabi Muhammad SAW.

4. Doa.

اَللهُمَّ لَكَ الْحَمْدُ اَنْتَ قَيِّمُ السَّمَوَاتِ وَاْلاَرْضِ وَمَنْ فِيْهِنَّ. وَلَكَ الْحَمْدُ اَنْتَ مَالِكُ السَّمَوَاتِ واْلاَرْضِ وَمَنْ فِيْهِنَّ. وَلَكَ الْحَمْدُ اَنْتَ نُوْرُ السَّمَوَاتِ وَاْلاَرْضِ وَمَنْ فِيْهِنَّ. وَلَكَ الْحَمْدُ اَنْتَ الْحَقُّ وَوَعْدُكَ الْحَقُّ وَلِقَاءُكَ حَقٌّ وَقَوْلُكَ حَقٌّ وَالْجَنَّةُ حَقٌّ وَالنَّارُ حَقٌّ وَالنَّبِيُّوْنَ حَقٌّ مُحَمَّدٌ صَلَّى اللهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ حَقٌّ وَالسَّاعَةُ حَقٌّ. اَللهُمَّ لَكَ اَسْلَمْتُ وَبِكَ اَمَنْتُ وَعَلَيْكَ تَوَكَّلْتُ وَاِلَيْكَ اَنَبْتُ وَبِكَ خَاصَمْتُ وَاِلَيْكَ حَاكَمْتُ فَاغْفِرْلِيْ مَاقَدَّمْتُ وَمَا اَخَّرْتُ وَمَا اَسْرَرْتُ وَمَا اَعْلَنْتُ وَمَا اَنْتَ اَعْلَمُ بِهِ مِنِّيْ. اَنْتَ الْمُقَدِّمُ وَاَنْتَ الْمُؤَخِّرُ لاَاِلَهَ اِلاَّ اَنْتَ. وَلاَ حَوْلَ وَلاَ قُوَّةَ اِلاَّ بِاللهِ 

ALLAAHUMMA LAKAL HAMDU ANTA QAYYIMUS SAMAA WAATI WAL ARDHI WA MAN FIIHINNA. WA LAKAL HAMDU ANTA MALIKUS SAMAA WAATI WAL ARDHI WA MAN FIIHINNA. WA LAKAL HAMDU ANTA NUURUS SAMAAWAATI WAL ARDHI WA MAN FIIHINNA. WA LAKAL HAMDU ANTAL HAQQU, WA WA’DUKAL HAQQU, WA LIQAA’UKA HAQQUN, WA QAULUKA HAQQUN, WAL JANNATU HAQQUN, WANNAARU HAQQUN, WANNABIYYUUNA HAQQUN, WA MUHAMMADUN SHALLALLAAHU ‘ALAIHI WASALLAMA HAQQUN WASSAA’ATU HAQQUN. ALLAAHUMMA LAKA ASLAMTU, WA BIKA AAMANTU, WA ‘ALAIKA TAWAKKALTU, WA ILAIKA ANABTU, WA BIKA KHAASHAMTU, WA ILAIKA HAAKAMTU, FAGHFIRLII MAA QADDAMTU, WA MAA AKH-KHARTU, WA MAA ASRARTU, WA MAA A’LANTU, WA MAA ANTA A’LAMU BIHIMINNII. ANTAL MUQADDIMU, WA ANTAL MU’AKHKHIRU, LAA ILAAHA ILLAA ANTA, WA LAA HAULA WA LAA QUWWATA ILLAA BILLAAH

 Artinya :

“Wahai Allah! Milik-Mu lah segala puji. Engkaulah penegak dan pengurus langit dan bumi serta makhluk yang ada di dalamnya. Milik-Mu lah segala puji. Engkaulah penguasa (raja) langit dan bumi serta makhluk yang ada di dalamnya. Milik-Mu lah segala puji. Engkaulah cahaya langit dan bumi serta makhluk yang ada di dalamnya. Milik-Mu lah segala puji. Engkaulah Yang Hak (benar),janji-Mu lah yang benar, pertemuan dengan-Mu adalah benar, perkataan-Mu benar, surga itu benar (ada), neraka itu benar (ada), para nabi itu benar, Nabi Muhammad saw itu benar, dan hari kiamat itu benar(ada). Wahai Allah! Hanya kepada-Mu lah aku berserah diri, hanya kepada-Mu lah aku beriman, hanya kepada-Mu lah aku bertawakkal hanya kepada-Mu lah aku kembali, hanya dehgan-Mu lah kuhadapi musuhku, dan hanya kepada-Mu lah aku berhukum. Oleh karena itu ampunilah segala dosaku, yang telah kulakukan dan yang (mungkin) akan kulakukan, yang kurahasiakan dan yang kulakukan secara terang-terangan, dan dosa-dosa lainnya yang Engkau lebih mengetahuinya daripada aku. Engkaulah Yang Maha Terdahulu dan Engkaulah Yang Maha Terakhir. tak ada Tuhan selain Engkau, dan tak ada daya upaya dan kekuatan kecuali dengan pertolongan Allah.”

Dan doa masing2 apa saja yang di hajatkan..

Rabu, 13 Desember 2017

TENTANG SAKIT*

*TENTANG SAKIT*

Suatu hari Rasulullah  SAW kedatangan seorang bapak dan anak gadisnya. Bapak tersebut meminta Rasulullah SAW untuk menikahi anak gadisnya dan mengatakan bahwa anak gadisnya merupakan anak yang sangat luar biasa dimana anaknya *sejak kecil sampai sekarang tidak pernah sakit*

Rasulullah SAW tersenyum dan beliau diberitahu oleh Malaikat Jibril untuk menolaknya karena *tidak ada kebaikan* dalam diri anak gadis itu.

Sungguh luar biasa makna dari sakit, ternyata dengan datangnya penyakit pada diri kita itu mendatangkan berbagai kebaikan.
Bahkan sebagian ulama mengatakan orang yang sedang sakit dipastikan orang tersebut sedang dicintai Allah...

Sakit kalau kita sikapi dengan positif:

*Sakit itu "Zikrullah"*

Orang yang sedang sakit akan lebih sering menyebut Asma Allah dibandingkan ketika dalam sehatnya.

*Sakit itu "Istighfar"*

Orang yang sedang sakit akan teringat dosa-dosa yang pernah diperbuat, sehingga lisan akan terbimbing untuk selalu beristigfar dan memohon ampunan kepada Allah.

*Sakit itu "Tauhid"*

Bukankah saat sedang hebat rasa sakit, kalimat thoyyibah yang akan terus digetar?

*Sakit itu "Muhasabah"*

Orang yang sedang sakit akan punya lebih banyak waktu untuk merenungi diri, menghitung-hitung bekal apa yang telah dikumpulkan untuk kembali menghadap Illahi.

*Sakit itu "Jihad"*

Orang yang sedang sakit tidak diperbolehkan hanya pasrah akan tetapi diwajibkan terus berusaha dan berikhtiar untuk mencapai kesembuhan.

*Sakit itu "Ilmu"*

Bukankah ketika sakit, kita akan memeriksa, berkonsultasi dan pada akhirnya merawat diri utk berikutnya ada ilmu untuk tidak mudah kena sakit.

*Sakit itu "Nasihat"*

Orang sakit mengingatkan yang sehat untuk jaga diri. Yang sehat menghibur yang sakit agar mau bersabar.
Allah cinta dan sayang keduanya.

*Sakit itu "Silaturrahim"*

Saat jenguk, bukankah keluarga yang jarang bertemu akhirnya datang membesuk, penuh senyum dan rindu mesra? Karena itu pula sakit adalah perekat ukhuwah.

*Sakit itu "Penggugur Dosa"*

Orang yang sedang sakit sesungguhnya dia sedang dicintai sang Pencipta sekaligus sedang diberi ujian..tentu kalau diterima dengan sabar dan tawaqal akan merontokan dosa-dosa.

*Sakit itu "Mustajab Do'a"*

Sesungguhnya doa orang yang sedang sakit mustajab, maka saat kita menengok yang sakit disamping kita mendoakan maka mintalah doanya.
Imam As-Suyuthi  selalu keliling kota mencari orang sakit lalu beliau minta dido'akan.

*Sakit itu salah satu keadaan yang "Menyulitkan Syaitan"*

Orang yang sedang sakit diajak maksiat tak mampu dan tak mau. Dosa yang lalu disesali dan mohon ampunan.

*Sakit itu membuat "Sedikit tertawa dan banyak menangis"*

Satu sikap ke-Insyaf-an yang disukai Nabi dan para makhluk langit.

*Sakit meningkatkan kualitas "Ibadah"*

Rukuk - Sujud lebih khusyuk,
Tasbih - Istighfar lebih sering,
Bermunajat - Do'a jadi lebih lama.

*Sakit itu memperbaiki "Akhlak"*

Kesombongan terkikis, sifat tamak dipaksa tunduk, pribadi dibiasakan santun, lembut dan tawadhu'.

Dan pada akhirnya *"SAKIT"* membawa kita untuk selalu ingat akan *"KEMATIAN"*

*Allahumma Rabbannas az hibil ba'tsa... Isyfii wa anta syaafii', Laa syifaa a illa syifaa uka,  syifaa an laa yughadiru saqamaa....*

Minggu, 10 Desember 2017

PRINSIP 90/10 STEPHEN J. COVEY

PRINSIP 90/10 STEPHEN J. COVEY

Bagaimana prinsip 90/10 itu ?
- 10% dari hidup kita terjadi karena apa yg langsung kita alami.
- 90% dari hidup kita ditentukan dari cara kita bereaksi.

Apa maksudnya?
Anda tidak dapat mengendalikan 10% dari kondisi yg terjadi pada diri anda.

Contoh kasus :
 
*Kasus 1*
Anda makan pagi dengan keluarga anda. Anak anda secara tak sengaja menyenggol cangkir kopi minuman anda sehingga pakaian kerja anda tersiram. Anda tidak dapat mengendalikan apa yg baru saja terjadi.

*Reaksi anda*
Anda bentak anak anda karena telah menjatuhkan kopi ke pakaian anda. Anak anda akhirnya menangis. Setelah membentak, anda menoleh ke istri anda & mengkritik karena telah menaruh cangkir pada posisi terlalu pinggir di ujung meja.
 
Akhirnya terjadi pertengkaran mulut. Anda lari ke kamar & cepat2 ganti baju. Kembali ke ruang makan, anak anda masih menangis sambil menghabiskan makan paginya.

Akhirnya (1) anak anda ketinggalan bis. (2) Istri anda harus secepatnya pergi kerja. (3) Anda buru2 ke mobil & mengantar anak anda ke sekolah. Karena anda telat, anda laju mobil dengan kecepatan 70 km/jam, padahal batas kecepatan hanya boleh 60 km/jam.

Setelah terlambat 15 menit & terpaksa *mengeluarkan kocek Rp 600.000,- karena melanggar lalu lintas*, akhirnya anda juga sampai di sekolah. Anak anda secepatnya keluar dari mobil *tanpa pamit*
 
Setiba di kantor *anda telat 20 menit, anda baru ingat kalau tas anda tertinggal di rumah*
 
Hari kerja anda *dimulai dengan situasi buruk* Jika diteruskan maka akan semakin buruk. Pikiran anda terganggu karena kondisi di rumah.  *Saat tiba di rumah, anda menjumpai beberapa gangguan hubungan dengan istri & anak anda*
 
Mengapa? *Karena cara anda bereaksi pada pagi hari* Mengapa anda mengalami hari yg buruk?

1. Apakah penyebabnya *karena kejatuhan kopi?*
2. Apakah penyebabnya *karena anak anda?*
3. Apakah penyebabnya *karena polisi lalu lintas?*
4. Apakah *anda penyebabnya?*

Jawabannya adalah *No. 4 yaitu Anda sendiri !*

Anda tidak dapat mengendalikan diri setelah apa yg terjadi pada cangkir kopi yang tumpah. *Cara anda bereaksi dlm 5 detik itu yang menentukan*

*Kasus 2*
Cairan kopi menyiram baju anda. Begitu anak anda akan menangis, anda berkata lembut:
*Tidak apa2 sayang, lain kali hati2 ya.*

Anda ambil handuk kecil & lari ke kamar. Setelah mengganti pakaian & mengambil tas, *secepatnya anda menuju jendela ruang depan & melihat anak anda sedang naik bis sambil melambaikan tangan ke anda*

Anda kemudian mengecup lembut pipi istri anda & mengatakan:
*Sampai jumpa makan malam nanti.*

Anda datang ke kantor 5 menit lebih cepat & *dengan muka cerah menyapa staff anda*. Bos anda mengomentari semangat & kecerahan hari anda di kantor.

Apakah anda melihat *perbedaan dua kondisi tersebut?*

*Dua skenario berbeda, dimulai dengan kondisi yg sama, diakhiri dengan kondisi berbeda*

Mengapa?
Ternyata penyebabnya adalah dari cara anda bereaksi!  *Anda tidak dapat mengendalikan 10% dari yg sudah terjadi yg 90% adalah akibat dari reaksi anda sendiri*

Sekarang anda sudah tahu *prinsip 90/10* Gunakanlah dalam aktivitas harian anda & anda akan kagum atas hasilnya. Tdk ada yg hilang & hasilnya sangat menakjubkan.....

Semoga bermanfaat 🙏

Kamis, 07 Desember 2017

Tidak akan masuk surga pemutus silaturahmi

Syeikh Ibn Hajar ra mengisahkan sebuah kisah nyata:

"Ada seorang yang kaya raya berangkat haji. Sebelum berangkat, ia menitipkan uangnya sebesar 10.000 Dinar kepada seseorang yang sudah terbiasa dipercaya utk menitipkan barang atau uang.

Setelah selesai melaksanakan hajinya, orang kaya itu mendatangi rumah orang yang diberi amanah menyimpan uangnya tsb. Sesampainya di rumah orang itu, ternyata orang tsb telah wafat.

Orang kaya itupun bertanya kepada ahli warisnya. Namun tidak satupun diantara ahli warisnya mengetahui perihal uang titipan tersebut. Orang kaya itupun kebingungan dan bertanya-tanya dalam hatinya, di manakah uang yg disimpan oleh orang yang diberi amanat tersebut?

Orang kaya itupun mendatangi seorang alim di kota Mekkah, lalu menceritakan tentang uangnya tsb.

Orang alim itu berkata : "Di sepertiga malam akhir nanti, pergilah kamu ke Sumur Zam-Zam, panggillah nama temanmu yang kau titipi uang itu, dibibir sumur. Jika temanmu adalah orang yang baik , dan termasuk seorang ahli Surga, maka dia pasti akan menjawab panggilanmu, lalu tanyakanlah kepadanya, dimanakah ia menyimpan uangmu".

Pada akhir malam, orang kaya itupun pergi mendatangi Sumur Zam-Zam. Di bibir Sumur ia memanggil nama temannya yang ia titipi uang, hingga 3 kali ia panggil, namun tidak ada jawaban sama sekali.

Orang kaya itu pun kembali mendatangi orang Alim tsb, lalu menceritakannya. Orang Alim itu kaget dan berkata : "Innaa Lillahi Wa Inna ilaihi Rooji'uun", jika memang temanmu tidak menjawab, aku takut dia termasuk golongan Ahli Neraka.

Jika memang demikian pergilah kamu ke Yaman, disana ada sebuah Sumur yang bernama "Barhut", dikatakan bahwa Sumur itu adalah bibir dari Neraka Jahannam...Datangilah di sepertiga malam akhir, dan panggillah nama temanmu itu".

Orang kaya itu pun pergi ke Yaman, lalu mendatangi Sumur Barhut di sepertiga malam akhir. Ia pun memanggil nama temannya yg ia titipi uang: "Yaa Fulan !" Baru sekali panggilan, tiba-tiba terdengar jawaban dari dalam Sumur.

Orang kaya itu pun merasa prihatin dengan keadaan temannya tersebut, lalu bertanya : "Dimanakah engkau menyimpan uangku?".

Dari dalam Sumur terdengar jawaban : "Aku menyimpan uangmu di sini dan di sini, di dalam rumahku, pergilah dan katakan kepada anak-anakku. Kamu akan mendapati uangmu kembali".

Orang kaya itupun bertanya : "Bagaimana bisa engkau tergolong sebagai orang yang ahli Neraka? Bukankah kau adalah orang yang baik dan memiliki sifat amanah?".

Orang itupun bercerita : "Sesungguhnya aku mempunyai seorang saudari perempuan yang faqir, lama kami tidak saling tegur sapa, sampai aku meninggal. Inilah yang menyebabkan aku tergolong sebagai ahli Neraka.

JIka kau mau menolongku, datangilah saudariku tsb, dan mintakan maaf kepadanya, dan ceritakan padanya, bagaimana keadaanku sekarang ini yang merasakan siksaan, karena putus tali silaturrahmi dengannya".

Orang kaya itupun segera pergi ke rumah ahli waris temannya itu, lalu menceritakan dimana ayahnya meletakkan harta titipannya. Dan ternyata memang benar, uang tersebut masih utuh. Setelah itu, ia bertanya kepada anak-anak temannya itu, dimanakah rumah bibi mereka? 

Setelah tahu alamatnya, iapun segera pergi ke rumah saudari perempuan temennya tsb. Setelah bertemu, ia pun menceritakan apa yang di alami saudaranya di Alam Kubur.

Mendengar cerita orang kaya itu, perempuan itupun menangis dan memaafkan saudaranya, lalu ia memohon ampun dan mulai menyambung tali silaturrahmi dengan anak-anak saudaranya".

_Catatan_ :

Rosulullah Saw bersabda : "Tidak akan masuk Surga orang yang putus tali silaturrahmi ".

Diriwayat yg lain : "Orang yang putus tali silaturrahmi akan mendapat laknat dari Allah , walaupun dia mati didepan Ka'bah".

Rosulullah Saw bersabda : "Tidak akan turun Rahmat Allah, kepada satu kaum, jika didalam kaum tersebut terdapat satu saja orang yang putus tali silaturrahmi".

Orang yang putus tali silaturrahmi, berarti telah putus hubungan dengan Alloh Swt...Berarti shalatnya bukan untuk Allah, puasanya bukan untuk Allah, dzikirnya, dan ibadah-ibadah lainnya bukan untuk Allah Swt.

Allahumma Shalli 'Alaa Sayyidina Muhammad Wa 'Alaa Aali Sayyidina Muhammad.

Walaupun di grup ini kita byk perbedaan bahkan perselisihan tp jgn jadikan itu semua mnjadi pemicu putusnya tali SILATURAHMI kita semua.
Smga dg sllu menjaga silaturahmi kita semua dan juga di dlm grup ini bs mendatangkan ilmu yg bermanfaat, saudara/tmn yg bertambah jg rizki yg halal & berlimpah bagi kita semua Aamiin YRA 🙏

Rabu, 06 Desember 2017

Kalimat mahkota

Ku awali pagi ini dengan "Bismillahiirramanirahim
*1. Mahkota Dzikir :*
Laa ilaaha illAllahu wahdahu laa syarikalah lahul mulku wallahul hamdu wahuwa 'alaa kulli sya'in qadiir.

*2. Mahkota Tasbih :*
Subhanallah wabihamdihi 'adada khalqihii waridha nafsihii wa zinata 'arsyihii wa midaada kalimaatihi

*3. Mahkota Doa :*
Rabbanaa aatinaa fiddunyaa hasanah wafil 'aakhirati hasanatau waqinaa 'adzaa bannaar

*4. Mahkota Istighfar :*
Allahumma Anta rabbii Laa ilaaha illaa anta, khalaktani wa anaa abduka wa anaa 'alaa 'ahdika wawa'dika mas tatha'tu, a' uudzubika min
syarri maa shana'tu, wa abuu'u laka bini'matika 'alayya wa abuu'u bidzanmbii faghfirlii fa innahu laa yaghfirufz
dzunuuba illaa anta.

*5. Mahkota Perlindungan :*
Bismillaahil ladzii laa yadhurru ma'asmihi syai'un fil Ardhi walaa fis-samaa-i wahuwas samii'ul 'aliim.

*6. Mahkota Pelepas Bencana :*
Laa ilaaha illaa anta subhaanaka innii kuntu minadzh-dzhalimiin.

*7. Mahkota Penenang Hati :*
Laa haula walau quwwata illaa bilaahil 'aliyyil 'adzhiim.

Saudaraku...
-Jadikanlah Mahkota-mahkota ini menghiasi kepalamu dan membasahi Lisanmu.

-Bagikan Doa-doa ini dengan niat baik mudah-mudahan Allah

mengangkat segala Cobaan dan Musibah kita di dunia dan di akhirat.

_*Mari amalkan dan bagikan karena engkau tidak tahu pahala mana yang akan memasukkanmu ke dalam Surga Allah..*_ Subhanalloh semoga bermanfaat. Aamiin...
Selamat beraktivitas sahabat sholeh sholehahku.. semoga lancar dan penuh keberkahan dihari ini 🙏🙏🙏🙏

10 lebeling yang baik untuk menambah rasa percaya diri pada anak

K10 kata positif yang menjadikan anak-anak kita percaya diri sehingga pantai dan sholeh dan sholehah
1. Aku cinta kepadamu
Ummi cinta  padamu Sayang, Kamu cinta Umi juga kan. Itu tidak boleh .

karena  cinta adalah memberi bukan menerima.

Cinta dengan negara,  para pahlawan terdahulu memberikan jiwa raganya karena cinta terhadap negeri.

Suami2 memberikan nafkahnya hartanya jiwanya kepada istri dan anak-anaknya karena suami suami cinta kepada istri dan anak-anaknya serta seluruh keluarganya.

Seorang fans yang mencintai idolanya akan memberikan karangan bunga hadiah dan lain-lain dengan tulus tanpa pamrih kepada sang idola.

Jangan kita berharap setelah kita mengatakan umi sayang kamu cinta kamu.

Kalau kita berharap dia juga mengatakan bahwa aku cinta Umi
Karena jika dan dia tidak mengatakannya maka akan kecewakan  kita.

"Yaa kamu gimana sih .... kok gak sayang sama umi yaa ?"

Cinta itu memberi bukan menerima
Kita ikhlas memberikan cinta kepada anak kita

2. Kami bahagia punya anak  seperti kamu.

Cari kelebihan dia cari kemampuan dia apa buat kita bahagia oleh anak kita tersebut.

Walaupun mungkin ada kita banyak yang jeleknya atau membuat kita kita kesal.

3. Kamu cerdas, kamu pinter, dan  Umi suka sama kamu

Tapi Bukan Aku suka  sama kamu karena sudah kena jika begitu Jika dia tidak cerdas kita tidak suka sama si anak.

4. Kamu manis, kamu cantik, dan suara kamu indah.

Rekam suara nya jadikan ring tones.

5. Kamu anak Hebat dan bagi umi dan abi kamu sangat berguna bagi kita semua,

Kita menanamkan anak untuk dia menjadi leader atau pemimpin
Membersihkan dia kepercayaan diri untuk bisa melakukan sesuatu untuk bisa menjadi pemimpin.  Memberikan kepercayaan diri pada anak bahwa dia bisa diandalkan dan penuh tanggung jawab.

6. Kamu punya kemampuan yang tidak ada batasnya.
Ini akan menanamkan rasa kepercayaan diri kepada anak bahwa dia bisa melakukan apapun yang dia mau dengan batas-batas atau norma-norma agama yang tetap diperhatikan.

Percaya diri untuk menggapai apa yang diinginkan menggapai cita-citanya. Berikan mereka mimpi-mimpi yang tinggi jangan takut membuat mimpi.

Cerita seorang anak yang menjadi cita-cita menjadi seorang presiden kasih gambaran tentang apa yang dicita-citakannya  dan bantu dia untuk menggapai itu.

7. Ajak musyawarah anak-anak kita
Jika kita ingin pergi bersama-sama atau di hari minggu atau weekend kita utamakan musyawarah terutama anak-anak di atas 7 tahun

Bisa memberi TV membeli barang-barang yang kira-kira akan digunakan bersama.

Sehingga kita tahu apa yang diinginkan anak kita dan keluarga yang lain.

Ini juga melatih anak untuk berpikir kreatif untuk memecahkan sebuah masalah.

Terutama hal-hal yang terkait dengan dirinya biarkan dia mengambil keputusan nya sendiri dia akan merasa bangga kepada dirinya dia kan berasal senang jika dia diberikan kepercayaan itu.

8. Puji anak kita di hadapan teman-temannya.
Contoh syeh hasan.

Contoh.
Sebuah sekolah  mendata seluruh cita-cita anak di sekolah tersebut
Suatu ketika mereka menerima surat yang isinya untuk mereka dengan gelar masing-masing misalnya anak yang bercita-cita menjadi dokter maka di situ akan mendapat gelar dokter contoh anaknya namanya Avisena mendapat gelar atau dipanggil dokter Avisena

Itu di Cina loh bu.
Yang notabene non muslim padahal Islam itu sendiri mengajarkan kita sangat menghargai jiwa manusia

Jangankan manusia hewan saja dihormati tumbuhan saja dihormati dan dihargai apalagi jiwa manusia apalagi ini jiwa anak-anak kita sendiri.

Jadi kita perlu memuji anak. Meskipun kadang lebay atau berlebihan. Ga pp
Demi untuk menanamkan rasa percaya diri anak-anak.
Agar dia lebih pandai.

9. Doakan yang baik.
Tapi ini bukan doakan dibelakang tapi mendoakan jika kita sedang bersama anak itu. Doanya bukan langsung ke anak.

Semoga kamu pintar yaa nak.
Tapi mohon pada Allah.
" Yaa Allah semoga kamu jaga anak ku si A dalam lindungi, menjadi anak yang sholeh , dll..

Walaupun kita tidak.langsung mengucapkannya pada si anak.
Mohon maaf  manusia itu bukan baja, dari besi  atau  batu. Tapi manusia punya perasaan. dia pasti mendengar dna memperhatikan.

Seperti Rosul yang selalu mendoakan anak anak kecil yang dia jumpai. Perbanyak dg doa.

Jika kita di beri kebajikan oleh orang lain balas juga dg kebajikan tapi kalau tidak bisa balas dg doa.
Tidak hanya terima kasih.

10. Saya sangat percaya padamu apapun yang saya tegaskan kamu pasti melakukannya dengan yang terbaik.
Bukan hanya perkataan Tapi Berikan dia kesempatan secara real Apa yang dia lakukan.

Semoga apa yang telah sampaikan bermanfaat dan memotivasi kita untuk terus berusaha menjadikan anak-anak kita.







10 lebeling yang baik untuk menambah rasa percaya diri pada anak

10 kata positif yang menjadikan anak-anak kita percaya diri sehingga pantai dan sholeh dan sholehah
1. Aku cinta kepadamu
Ummi cinta  padamu Sayang, Kamu cinta Umi juga kan. Itu tidak boleh .

karena  cinta adalah memberi bukan menerima.

Cinta dengan negara,  para pahlawan terdahulu memberikan jiwa raganya karena cinta terhadap negeri.

Suami2 memberikan nafkahnya hartanya jiwanya kepada istri dan anak-anaknya karena suami suami cinta kepada istri dan anak-anaknya serta seluruh keluarganya.

Seorang fans yang mencintai idolanya akan memberikan karangan bunga hadiah dan lain-lain dengan tulus tanpa pamrih kepada sang idola.

Jangan kita berharap setelah kita mengatakan umi sayang kamu cinta kamu.

Kalau kita berharap dia juga mengatakan bahwa aku cinta Umi
Karena jika dan dia tidak mengatakannya maka akan kecewakan  kita.

"Yaa kamu gimana sih .... kok gak sayang sama umi yaa ?"

Cinta itu memberi bukan menerima
Kita ikhlas memberikan cinta kepada anak kita

2. Kami bahagia punya anak  seperti kamu.

Cari kelebihan dia cari kemampuan dia apa buat kita bahagia oleh anak kita tersebut.

Walaupun mungkin ada kita banyak yang jeleknya atau membuat kita kita kesal.

3. Kamu cerdas, kamu pinter, dan  Umi suka sama kamu

Tapi Bukan Aku suka  sama kamu karena sudah kena jika begitu Jika dia tidak cerdas kita tidak suka sama si anak.

4. Kamu manis, kamu cantik, dan suara kamu indah.

Rekam suara nya jadikan ring tones.

5. Kamu anak Hebat dan bagi umi dan abi kamu sangat berguna bagi kita semua,

Kita menanamkan anak untuk dia menjadi leader atau pemimpin
Membersihkan dia kepercayaan diri untuk bisa melakukan sesuatu untuk bisa menjadi pemimpin.  Memberikan kepercayaan diri pada anak bahwa dia bisa diandalkan dan penuh tanggung jawab.

6. Kamu punya kemampuan yang tidak ada batasnya.
Ini akan menanamkan rasa kepercayaan diri kepada anak bahwa dia bisa melakukan apapun yang dia mau dengan batas-batas atau norma-norma agama yang tetap diperhatikan.

Percaya diri untuk menggapai apa yang diinginkan menggapai cita-citanya. Berikan mereka mimpi-mimpi yang tinggi jangan takut membuat mimpi.

Cerita seorang anak yang menjadi cita-cita menjadi seorang presiden kasih gambaran tentang apa yang dicita-citakannya  dan bantu dia untuk menggapai itu.

7. Ajak musyawarah anak-anak kita
Jika kita ingin pergi bersama-sama atau di hari minggu atau weekend kita utamakan musyawarah terutama anak-anak di atas 7 tahun

Bisa memberi TV membeli barang-barang yang kira-kira akan digunakan bersama.

Sehingga kita tahu apa yang diinginkan anak kita dan keluarga yang lain.

Ini juga melatih anak untuk berpikir kreatif untuk memecahkan sebuah masalah.

Terutama hal-hal yang terkait dengan dirinya biarkan dia mengambil keputusan nya sendiri dia akan merasa bangga kepada dirinya dia kan berasal senang jika dia diberikan kepercayaan itu.

8. Puji anak kita di hadapan teman-temannya.






Senin, 04 Desember 2017

12 gaya populer lengkap

Tulisan ini adalah lanjutan dari Bag 1 : 12 Gaya Komunikasi Parentogenik .Tulisan ini dan tulisan-tulisan berikutnya adalah versi pemahaman saya atas materi 12 Gaya Komunikasi Parentogenik. Saya menuliskannya berdasarkan ingatan saya ketika ikut Pelatihan Komunikasi Baik Benar dan Menyenangkan (KBBM) tahun 2014 dan seminar seminar Bu Elly Risman.…

Poin no 1 : Memerintah.

Maksudnya menggunakan perintah untuk memaksakan keinginan kita, dan tidak peduli perasaan dan pemikiran anak.Keyword yang khas :“Pokoknya harus …”“Mama ga mau tahu …”“Kalau Mama bilang begini, berarti harus begini …”Biasanya ini terjadi otomatis ketika anak ga mau nurut. Bagi anak, kita ini adalah pegangan mereka, jadi kalau anak melihat kita menekan dengan perintah, maka mereka akan merasa :  perasaan saya tidak penting, pikiran saya tidak diapresiasi, dst.Daripada memerintah, yang kita pilih sebaiknya adalah memberi instruksi. Ini beda, baik dari niat,kata maupun nada bicara.Ketika memberi instruksi, niat kita adalah mengarahkan perilaku anak, pilihan katanya netral, nada bicaranya juga netral. Kalaupun perlu penekanan, ya berikan nada lebih tinggi juga boleh. Tapi bukan membentak.Misalnya anak ga mau beresin mainan.Daripada bilang “Mama ga mau tahu pokoknya beresin !“, mendingan kita bilang :“Nak, mainannya dibereskan ya. Sebentar lagi mau magrib”Bisa juga tambahkan tolong.“Nak, tolong mainannya dibereskan ya. Boleh minta bantu kakak juga untuk beresin.”Terkait dengan instruksi. Izin mengutip kalimat suami :“Anak itu tidak punya kapasitas menampung keluhan kita. Jadi berikan instruksi, bukan mengeluh atau memerintah dengan kesal.”…..

Poin no 2 : Menyalahkan.

Maksudnya menimpakan beban perasaan atas suatu kejadian ke si anak. Biasanya terjadi otomatis ketika anak melakukan kesalahan.Keyword yg khas :“Tuh kan, apa Mama bilang …”“Kamu sih tadi malah …”“Kamu tuh ya …”Kalimat-kalimat seperti ini membuat self worth anak jatuh.To them, we are their universe. How does it feel when your world tells you “You are guilty !”.Nah kira-kira sebegitu sedihnya anak kalau kita menyalahkan anak.Kalau terjadi perilaku yang salah dari anak, tentu anak perlu tahu bahwa kita tidak berkenan. Maka kunci dialognya ada di :bahas perasaan anak ketika melakukan kesalahan. Perhatikan bahwa bisa saja anak ga merasa bersalah, karena tidak tahu bahwa itu salah. Jadi apresiasi batas pemahamannya.bahas pemikirannya.sampaikan pesan saya.Misalnya : Anak menghilangkan barang berharga. Dan memang jelas salah anaknya,maka :“Apa yang kamu rasakan ketika barang itu hilang ?”“Menghilangkan barang ini, besar konsekuensinya Nak. Kita akan kesulitan melakukan bla bla bla …”“Mama merasa sedih melihatmu tidak hati-hati terhadap barang ini. Mama minta kamu belajar menjaga barangmu. Tolong simpan dengan baik setiap kali kamu selesai memakai barang”.Biasanya ini nyambung dengan anak minta maaf, lalu kita maafkan, lalu kita peluk, lalu kita tanya dukungan apa yang dia perlukan dari kita.“Apa yang bisa Mama bantu supaya kamu bisa lebih apik menjaga barang ?”.So it’s a home team. We fix mistakes together,and work forward together.……

Poin no 3 : Meremehkan.

Maksudnya menganggap enteng pencapaian anak. Yang penting adalah standar yg ortu buat.Keyword yang khas :“Masa begini aja kamu ga bisa ?”“Kamu bisanya apa sih ?”Kalimat ini membuat anak merasa nilai diri nya rendah di mata orangtuanya.Ini bisa berlanjut ke “Oh kayaknya aku harus berprestasi supaya bisa dianggap sama ortuku” atau malah lebih parah “Ah, ngapain di rumah juga ga pernah dihargai. Begini salah, begitu salah.”Kalau anak melakukan hal yang di bawah ekspektasi kita,kita perlu menyelidiki apa penyebabnya. Penyebabnya bisa 2 hal berbeda :Memang dia mampunya segitu. Cara memotivasi nya adalah di-encourage. Berikan dorongan dengan penuh kepercayaan bahwa dia bisa lebih dari ini.Malas memberikan yang terbaik untuk hal itu. Maka cari tahu kenapa dia malas. Bisa karena ga minat, atau sedang banyak pikiran, dll.Dalam hal ini, memang orangtua perlu bersedia menerima anak apa adanya. Termasuk menerima dia sedang mengalami episode apa dalam hidupnya.…..

Poin No 4 : Membandingkan

Maksudnya membandingkan antara anak kita dengan orang lain, bisa saudara, bisa tetangga, bisa artis (ada lho yang begini), bisa siapa aja. Tanpa pernah memperhatikan dan mengapresiasi keunikan anak kita sendiri.Misalnya : “Tuh anak tetangga bisa nilai 9, masa kamu ga bisa”.Membandingkan seperti di atas, tanpa kita sadari adalah : Pushing back.Ada nada menyalahkan, meremehkan, menganggap enteng. Ada kesan anak ga worth enough di hadapan kita.Kalau kita ingin memotivasi anak, fokuskan pada afirmasi positif pada anak. Misalnya : “Yuk anak saleh, pasti bisa rajin shalat. Bla bla bla …”Kalau misalnya, untuk memotivasi anak, kita masih perlu membandingkan, maka bandingkan diri anak dengan diri anak itu sendiri, dengan pencapaiannya di masa lalu. Misalnya “Yuk anak saleh, rajin shalat ya. Kemarin aja adek bisa shalat 4 rakaat, ikutin imam dari awal sampai akhir. Horee …pasti sekarang juga bisa ya”Dengan kalimat ini, ada antusiasme, ada membangun self worth pada anak, juga ada ajakan dari ortu ke anak untuk maju setiap hari. Jadi bukan pushing back tapi encourage. Iklan

Poin 5 : Memberi cap

Maksudnya mengasosiasikan anak dengan sifat tertentu, dengan cara memberi label biasanya negatif. Seringnya, ini otomatis terjadi ketika kita kesal anak mengulang kesalahan yang sama.Keywords yg khas :“Dasar kamu anak bodoh/kata sifat lainnya”“Ah memang kamu tuh pemalas/kata sifat lainnya”“Hei gendut, …”Secara tidak sadar sebenarnya ini juga bentuk bully verbal. Anak jadi direduksi nilainya menjadi hanya orang yang seperti label itu. Anak bisa selamanya berpikir bahwa dia ya memang begitu adanya, self worth rendah,dan juga mudah jadi objek bully dalam jangka waktu lama.…..Di sisi lain, label positif yang berlebihan juga ga bagus. Karena anak bisa jadi narsis Apresiasi yang paling pas yang bisa kita berikan adalah sesuai situasi.Misalnya : anak beresin mainan. “Wah, anak rajin. Mama senang kamu rajin beresin mainan sendiri”Contoh lain : anak menyapu lantai. “Kamu penuh inisiatif ya. Terimakasih Nak atas inisiatifmu”……

Poin no 6 : Mengancam

Maksudnya, memaksa anak kita mengikuti keinginan kita dengan cara menyatakan hak anak akan diambil kalau keinginan kita ga diikuti.Misalnya : “Kalau mainannya ga diberesin sekarang, Mama buang ke tempat sampah.”Ini memang cara cepat, tapi di sisi lain cepat juga membuat anak berpikir oportunis. Jika tidak ada ancaman,maka saya aman, ga mengerjakan kewajiban juga gapapa kok.Atau kalau diminta melakukan sesuatu, akan cenderung berpikir “What’s in it for me ?” . “Apa untungnya buat saya kalau saya melakukan itu ?”Kalau mau meminta anak melakukan sesuatu, kenalkan konsep konsekuensi logis dan konsekuensi alami. (Ini saya sendiri masih belajar apa maksudnya dan apa bedanya).Misalnya :“Kalau mainannya ga diberesin sekarang, nanti adek malah repot merapikan pas sore, nanti malah ga sempat main keluar”(konsekuensi alami)Atau pakai kalimat positif :“Kalau mainannya diberesin sekarang, adek bisa jalan jalan nanti sore”……

Poin no 7 : Menasehati

Maksudnya menasehati yang timing dan cara nya sama sekali tidak pas.Biasanya terjadi otomatis ketika anak melakukan sesuatu yang salah atau merugikan.Keywords yang khas :“mestinya kamu ….”“makanya …”Respon pertama kita yang baik adalah : bertanya perasaannya, dan membahas jadi apa pemikiran dia terkait kejadian itu,serta apa perasaan ortu terkait kejadian itu.Kalau kita mau memberi nasehat, pakai konteks seperti Luqmanul Hakim.Momen tenang, bukan ketika ada masalah. Masalah sudah dibahas tuntas duluan.Cara bahas masalah, misalnya dengan :–  bahas perasaan anak (Kamu tadi kaget ya waktu gelas pecah ?),– pemikiran anak (Menurut kamu bagaimana sebaiknya cara kamu memegang gelas ?),– sampai ke ortu memberikan “pesan saya” (Bunda merasa khawatir kalau kamu ceroboh menggunakan barang. Bunda minta kamu hati-hati dalam menggunakan barang)Nah, pas momen tenang, baru kasih nasehat.Oh iya, referensi nasehat adalah ahlak Rasulullaah saw, bukan selera ortu.Misalnya : “Anakku sayang, Rasulullaah saw mengajarkan kita apik menjaga barang. Itu adalah adab kita sebagai muslim, dan bentuk rasa syukur atas adanya barang tersebut.”……

Poin no 8 : Membohongi

Maksudnya menyatakan sesuatu yang tidak jujur atau bukan sebenarnya, hanya supaya anak bisa ikut keinginan kita atau supaya dia tidak tantrum.Keywords yang khas :“Nggak kok, disuntik ga sakit” (padahal sakit)“Iya, nanti kita beli mainan se-toko ya. Cup cup jangan nangis” (padahal tidak akan beli)Anak pada dasarnya percaya pada kita. Jika sekali, dua kali, lalu berkali-kali dia dibohongi terus oleh orang tuanya, maka lama-lama anak akan belajar polanya “Jika orang tuaku bilang sesuatu belum tentu itu yang akan dilakukannya, seringkali tidak pernah terjadi”.Bayangkan bagaimana kita akan mendidik anak seputar aqidah dan ahlak, jika kata-kata kita sudah tidak dipercaya ?Bayangkan bagaimana kita mau meminta anak percaya dan mau cerita apa saja ke kita, kalau kita-nya saja tidak bisa dipercaya ?Lebih jauh lagi, persepsi anak tentang dunia juga jadi skeptis namun tak bisa percaya pada peganagan apapun, bahkan mungkin pada Tuhan.Jika anak sedang menghadapi situasi yang berat, kita sampaikan saja situasi tersebut apa adanya. Ajak anak untuk menguatkan diri menghadapi hal tersebut. Misalnya anak mau disuntik, kita bisa menyampaikan :“Nak, disuntik memang sakit. Kira-kira sakitnya seperti : kalau dari skala 1 – 10, dan skala 1 itu kalau kejedot pelan, skala 10 itu kalau kena air mendidih, maka disuntik di bagian ini kira-kira sakitnya skala 8.”“Yang perlu Adek tahu, disuntik adalah cara tercepat supaya obatnya bekerja dalam tubuh Adek. Jadi Adek akan sembuh lebih cepat”Jika perlu, tambahkan dengan penjelasan atas orang-orang yang terlibat.“Mama juga dulu pernah disuntik. Awalnya memang takut, dan itu wajar. Setelah disuntik, rasa sakitnya segera hilang, dan tubuh kita sembuh lebih cepat.” Iklan

Poin no 9 : Menghibur

Maksudnya, ketika anak gagal, kita langsung menghibur supaya dia tidak sedih, semata karena kita yang tidak tega-an melihat anak.Misalnya anak jatuh. Terus langsung kita datangi, dan bilang“cup cup cup, adek kuat ya, hebat ga sakit“Padahal mestinya anak merasakan dulu, kegagalan ini bisa menimbulkan perasaan apa dalam dirinya.Misalnya anak jatuh, kita datangi dan tanya dengan netral : “Ada yang sakit nak ?”Anak menunjuk bagian yang sakit. Kita usap dan bilang dengan empatik “Sakit ya nak ?”Kalau anak sudah jelas merasakan apa dalam dirinya, barulah kita bisa menyampaikan sesuatu untuk menguatkan dia, misalnya :“Sabar ya Nak, sakitnya diterima ya, nanti juga akan hilang”.Ini melatih anak deal with his/her emotions. Melatih anak tahu bahwa akan ada ups and downs dalam hidup. Untuk itu, dia perlu tangguh, dengan cara mengenali dan menerima apa perasaan yang muncul ketika gagal. Kalau kita langsung datang dan menghibur, semua momen belajar itu bisa hilang.Wallaahu alam.………

Poin No 10 : Menyindir

Maksudnya mau melarang anak, tapi dengan cara menyatakan perilaku yang salah.Misalnya anak ngoprek barang. Terus kita bilang :“Sok berantakin. Pinter ya kamu berantakin barang”Ini pasti membuat anak bingung. Kalimatnya menyuruh untuk berantakin. Tapi nada bicaranya dengan marah dan mengejek. Antara perintah dengan nada bicara tidak sinkron, tidak adekuat (adequate), tidak nyambung.Ini berpotensi membuat anak bingung dengan pola perasaan manusia. Dia bisa kebingungan memasangkan antara ekspresi, intonasi, dan emosi.Kebingungan ini dalam jangka waktu lama akan membuat harga diri serta self worth nya jatuh, karena dia sulit memahami dunia.Menariknya, khusus poin yang ini, masih sering terjadi di perempuan ketika dewasa, hehehe.Misalnya kita ingin suami melakukan sesuatu, tapi kita tidak mau bilang (alias gengsi ). Lalu kita malah bilang “masa gitu aja kamu ga ngerti sih” atau “iya deh kamu memang selalu bener”Kalau perempuan dewasa masih sering mengalami ini, artinya perempuan tersebut masih sulit memilah perasaan, sehingga berharap orang lain paham perasaannya dengan cara melempar kebingungan dari dalam dirinya sendiri.Ternyata, kebingungan seperti ini di masa kecil bisa berdampak panjang ya, hehe.Oleh karena itu, sebagai orang tua, kita benar-benar perlu menghindari gaya bahasa menyindir seperti ini. Menyindir tidak pernah membuat orang jadi sadar dengan senang hati. Jika kita ingin anak sadar atas tindakannya, maka yang bisa dilakukan adalah memberi instruksi dulu untuk menghentikan aktivitasnya, baru beri penjelasan ketika suasana sudah tenang.Misalnya : anak membuat rumah berantakan dengan mainan yang tersebar dimana-mana. Kita bisa menyampaikan instruksi dengan singkat dan jelas.“Nak, tolong berhenti dulu mainnya. Mainan yang sedang dipegang itu, simpan dulu.”Tunggu sampai anak menyimpan mainan. Lalu lanjutkan, panggil anak untuk duduk bersama kita, atau kita yang menghampiri anak, dan duduk di sebelah anak.“Nak, mainannya tersebar dimana-mana ya ?” (Fakta).“Bunda merasa tidak nyaman dengan kondisi berantakan ini.”(perasaan saya)“Bunda minta ini dibereskan dalam 15 menit ke depan ya, karena ruangannya mau dipakai untuk yang lain” (pesan saya)………

Poin No 11 : Mengeritik

Maksudnya adalah menyoroti kesalahan anak dan membahas kesalahan sebagai fokus utama dengan nada merendahkan.Biasanya otomatis terjadi ketika anak melakukan hal yang jauh dari ekspektasi kita.Keyword yang khas :“Lihat tuh … Masa begini ….”“Gimana sih kamu ...”(dan ekspresi yang lain yang merendahkan.)Misalnya : anak sedang mencuci piring. Lalu kita lihat hasilnya, ternyata masih berminyak. Lalu kita merasa ini mestinya tidak kotor begini, dan kita ekspresikan ketidaksukaan kita saat itu juga, ke anak kita yang sedang mencuci piring.“Hei, gimana sih kamu ? Lihat ini piring masih banyak minyaknya.”Ini akan membuat anak merasa apa yang sudah dilakukannya jadi sia-sia dan tidak ada nilainya. Lambat laun, jika ini sering terjadi, self worth anak akan jatuh, karena merasa apapun yang dilakukannya selalu tidak bagus hasilnya. Harga diri juga jatuh karena merasa tidak pernah dihargai orang lain.Dalam konteks mencuci piring tadi, anak akan merasa bahwa piring itu lebih berharga daripada dirinya. Karena orangtuanya memilih fokus pada piring yang harus bersih, ketimbang perasaan anaknya ketika usahanya masih tertatih karena belajar.Jika kita ingin memberi masukan ke anak, maka fokus kita adalah mengarahkan perilaku anak, namun dengan terlebih dahulu mengapresiasi inisiatifnya dan kemajuannya. Kita perlu ingat bahwa self worth anak tumbuh dengan apresiasi terus menerus.Misalnya : “Wah, anak Mama rajin sekali mau cuci piring. Terimakasih ya Nak. Nah, kamu pasti bisa bersihkan yang ini lebih teliti lagi. Ada yang terlewat, hehehe. Semangat ya Nak, pasti makin lama makin jago cuci piringnya.”Dengan kalimat ini, anak merasa usahanya dihargai, merasa dirinya dianggap penting, dan lebih penting daripada piring. Anak juga merasa bahwa orangtuanya selalu siap sedia mendukung dirinya, sekecil apapun kemajuan dari usahanya.………

Poin No 12 : Menganalisa

Maksudnya, ketika anak curhat dengan emosi yang penuh, respon pertama kita malah menganalisa kejadian.Misalnya anak curhat “tadi aku diejek sama temanku, bla bla bla”. Terus kita malah merespon “Kayaknya anak itu lagi kesel, terus kamu juga ga bisa melawan,jadinya bla bla bla.”Padahal ketika anak curhat pada kita, sesungguhnya dia sedang mengalirkan emosi. Emosi ini perlu diterima dulu. Jadi apresiasi dulu emosinya.Kita bisa menyampaikan :“Kamu sedih ya diejek ?” atau“Kamu malu ya diperlakukan begitu?”Atau kalau bahasa tubuh anak ga bisa dibaca, kita bisa tanya :“Apa yang kamu rasakan ketika kamu diejek ?”Kalau anak sudah jelas merasakan emosi apa, baru bahas pemikiran dan langkah ke depannya. Disini baru bisa pakai analisa. Ingat untuk selalu pelan-pelan menganalisa sesuatu. Sampaikan bertahap, sehingga anak akan paham bagaimana memilah situasi dan paham bagaimana struktur berpikir kita atas situasi ini.Misalnya :“Oh, jadi kamu merasa malu ketika diejek ya.”“Kamu ingin temanmu itu berhenti mengejekmu.”“Kamu lihat dia mulai mengejek sejak orang tuanya bercerai ya ?”“Mungkin dia sedang marah dengan situasi keluarganya, tapi tidak bisa menyatakan kemarahannya di keluarganya, jadi terlampiaskan kepada orang lain.”“Kalau benar begitu, maka sebenarnya dia hanya sedang bingung, dia tidak benar-benar membencimu.”………Alhamdulillaah, tuntas memaparkan 12 Gaya Komunikasi Parentogenik versi pemahaman saya. Yang benar dari Allah SWT, dan semua yang keliru berasal dari saya. Semoga semua ilmu ini menjadi amal jariyah bagi para guru parenting semua orang tua muda seperti saya (Bu  dll). Aamiin.Semoga bermanfaat  Iklan

12 gaya populer

Corat Coretku

"Beberapa buku harus kita coba, beberapa bisa ditelan, namun hanya sedikit yang bisa kita kunyah lalu cerna dengan sempurna" Cornelia Funke - Tintenherz

Selasa, Mei 06, 2008

12 Gaya Populer

Saya ingin berbagi sedikit hasil yang saya dapatkan dalam suatu pelatihan komunikasi orang tua pada bulan Juli 2007. Berhubung ada dua sub topik yang saling berhubungan maka saya bagi sharing saya ini dalam dua bagian juga. Semoga bermanfaat….

Tahun ajaran 2007/2008 saya mendaftarkan dua anak saya ke taman kanak-kanak. Anak pertama masuk ke TK A, sedangkan anak kedua di kelompok bermain. Pada saat membereskan urusan administrasi, saya diberitahu mengenai kewajiban orang tua murid untuk mengikuti pelatihan komunikasi. Alasan utama disebutkan bahwa agar pendidikan dan metode komunikasi yang diterapkan di rumah sama dengan yang diterapkan di TK tersebut.Jangan sampai apa yang diatur di sekolah tidak dilaksanakan di rumah sehingga hasil akhir yang diharapkan dari si murid menjadi tidak konsisten. Pertimbangan saya waktu itu sih karena wajib yasudah saya laksanakan demi anak-anak saya (Tapi akhirnya, justru saya sangat bersyukur mengikuti pelatihan ini).

Pelatihan dilaksanakan 2 hari dari pukul 09.00 – 15.00, lumayan lama berarti saya harus izin atasan karena harus meninggalkan pekerjaan. Saya pikir sebagian besar rumah tangga Indonesia menyerahkan urusan sekolah anak-anaknya kepada Sang Ibu terutama ketika menghadapi pertemuan-pertemuan sekolah seperti ini. Dan tebakan saya benar bahwa sebagian besar peserta pelatihan adalah si Ibu, ada beberapa Bapak (kurang dari 5 termasuk 2 guru dari TK tersebut) dan ada juga satu pasangan yang datang.

Sesi pembukaan masih merupakan perkenalan dari pembicaranya. Namun dari cara sang pembicara mengenalkan diri dan materinya, saya tahu bahwa pelatihan ini akan menarik.Pembicara berasal dari Yayasan Kita & Buah Hati, yayasan yang mengkhususkan diri di bidang parenting, namanya Ibu Rani.Sebenarnya banyak pembicara dari yayasan tersebut, namun Ibu Rani lah yang menjadi favorit sehingga TK itu selalu minta Ibu Rani sebagai pembicara. Apa yang dipaparkan dalam pelatihan ini benar-benar membuat pikiran saya terbuka bahwa apa yang selama ini saya lakukan justru dapat mematikan perasaan anak (sehingga akhirnya saya meminta suami untuk bisa mengikuti pelatihan ini juga). Seharusnya kita dapat mengajari anak untuk dapat mengenali perasaan yang sedang dialaminya. Namun seringkali kita menjawab dan menerangkan dengan apa yang menjadi pikiran kita bukan berdasarkan sudut pandang si anak.

Pada dasarnya kebutuhan manuasia yang paling dalam adalah keinginan agar perasaannya didengar, diterima, dimengerti dan dihargai. Jadi dalam komunikasi, kita perlu meningkatkan kemampuan kita dalam mencoba memahami perasaan orang lain, apakah itu teman, pasangan hidup, rekan kerja, atasan, anak atau siapapun juga yang menjadi lawan bicara kita. Untuk anak-anak, seringkali mereka belum mampu untuk mengatakan apa yang mereka rasakan, bisa jadi karena perbendaharaan kata mereka yang belum banyak. Maka mereka akan menggunakan bahasa tubuh bahkan jauh ketika mereka belum pandai berbicara.Sebagai orang tua maka kita harus meningkatkan kepekaan kita dalam menangkap makna dibalik bahasa tubuh dan perasaan apa yang mendasari sehingga kita bisa memahami perasaan yang ingin disampaikan si anak. Rasa kurang percaya diri biasanya muncul karena kita “menidakkan perasaan” sehingga lawan bicara menjadi bingung, kesal, tidak mengenali perasaannya sendiri akhirnya tidak percaya pada perasaannya sendiri.Misalkan dialog dibawah ini:

Anak : “Ma, aku benci sama Bu Guru. Tadi aku dimarahi di depan kelas”

Mama : “Pasti kamu melakukan kesalahan makanya Bu Guru marah sama kamu. Tidak mungkin kan Bu Guru tiba-tiba marah”

Rasanya otomatis kita akan menyalahkan anak tanpa berusaha memahami lebih dahulu perasaan si anak dibalik kata-kata “benci” itu. Nah disinilah kami diterangkan mengenai 12 Gaya Populer yang biasa dilakukan orang tua ketika menghadapi anak.12 gaya inilah yang merupakan penghalang bagi orang tua untuk dapat memahami si anak. Sebelum ada yang protes, tulisan ini selain dari ingatan saya juga sambil buka-buka lagi modul yang dulu diberikan.

12 Gaya Populer

1. Memerintah

Tujuan orang tua adalah untuk mengendalikan situasi dan menyelesaikan masalah dengan cepat, sedangkan pesan yang ditangkap anak adalah mereka harus patuh dan tidak punya pilihan

Anak:”Pa, aku engga mau berangkat sekolah”

Papa:”Apa-apaan sih, engga boleh malas ah. Pokoknya besok harus sekolah”.

2. Menyalahkan

Orang tua ingin menunjukkan kesalahan si anak, sedangkan tanggapan si anak adalah mereka tidak pernah benar/baik.

Anak: “Ma, kakiku luka nih…sakit sekali. Tadi habis jatuh..”

Mama: “Nah, kan? Dari tadi Mama bilang jangan lari-lari, makanya jatuh.. Ga pernah mau dengerin Mama sih”

3. Meremehkan

Tujuan orang tua menunjukkan ketidakmampuan anak dan orang tua lebih tahu, anak menangkap bahwa dirinya tidak berharga/merasa tidak mampu

Anak:”Ayah, aku tidak bisa mewarnai gambar yang ini..”

Ayah: “Masa mewarnai begini saja ga bisa. Bisanya apa dong?”

4. Membandingkan

Orang tua ingin memberi motivasi dengan memberi contoh tentang orang lain, tapi anak menanggapi bahwa dia tidak disayang, pilih kasih dan merasa dirinya memang selalu jelek.

Anak:”Aku mau digosokin gigiku sama Bunda..”

Bunda : “ Iih, masak sudah besar masih dibantu..lihat adikmu sudah bisa gosok gigi sendiri”

5. Mencap

Maksud orang tua ingin memberitahu kekurangan agar anak berubah, anak menanggapi dengan merasa itulah saya

Anak: “Ayah, gendong Yah…aku ga mau jalan..dengkulku sakit nih”

Ayah : “Kamu ini memang anak cengeng, begini saja minta gendong. Jalan sendiri..!”

6. Mengancam

Orang tua melakukan agar anak menurut/patuh dengan cepat, tapi anak akan merasa cemas dan takut

Anak : “Bunda, tungguin…bantuin aku pakai sepatu dulu..”

Bunda : “Pakai sendiri ah. Cepetan, ntar Bunda tinggal lo..Biar kamu pulang sendiri”

7. Menasehati

Maksudnya agar anak tahu mana yang baik dan mana yang buruk, namun anak menganggap bahwa orang tuanya sok tau, bawel dan membosankan

Anak: “Ma, tadi Rahma ngetawain aku..”

Mama: “Makanya kamu jangan suka ngetawain orang, kalau dibalas begitu baru tahu rasanya kan? Lain kali sama teman yang baik, jangan maumu sendiri”

8. Membohongi

Maksudnya agar urusan menjadi gampang, namun anak akan menilai bahwa orang dewasa tidak dapat dipercaya

Anak:”Ayah, kenapa sih kok bulannya cuma kelihatan setengah…?”

Ayah:”Iya, kan setengahnya dimakan Buto Ijo…..”

9. Menghibur

Tujuan orang tua adalah agar anak tidak sedih/kecewa, sehingga anak jadi senang dan tidak larut dalam kesedihan, namun anak akhirnya akan lupa dan melarikan diri dari masalah

Anak:”Pa, aku ngga mau temenan sama Ruri…dia suka nakalinaku…”

Papa:”Ya sudah…berteman sama yang lain saja. Kan masih banyak temen yang lain”

10. Mengkritik

Orang tua menginginkan agar anak memperbaiki kesalahan dan meningkatkan kemampuan diri, namun anak akan merasa bahwa dirinya selalu kurang dan salah

Anak:”Ayah, nih aku sudah selesai mewarnai..”

Ayah:”Masak begini dibilang selesai, coba lihat masih banyak yang belum diwarnai”

11. Menyindir

Memotivasi, mengingatkan agar tidak selalu melakukan seperti itu dengan cara menyatakan yang sebaliknya, anak akan menganggap hal ini menyakiti hati

Anak:”Aku ga mau minum vitaminnya..rasanya ga enak”

Ayah:”Ooo..kakak suka ya kalau sakit..vitamin kan membuat badan jadi ga gampang sakit..kalau ngga mau berarti kakak emang seneng sakit ya..”

12. Menganalisa

Orang tua ingin mencari penyebab positif/negative anak atau kesalahannya dan berupaya mencegah agar tidak melakukan kesalahan yang sama lagi, namun anak akan menganggap orang tua sok pintar

Anak:”Ayah, aku ngga mau belajar sepeda lagi..”

Ayah:”Itu karena cara belajarmu yang salah. Mestinya tanganmu jangan kaku dan pandangan harus ke depan. Kamu kan selalu melihat ke bawah. Terus rambutmu itu mestinya dikuncir biar kamu bisa leluasa bergerak ngga bingung ajasama rambut.”

Ketika mendengarkan penjelasan mengenai 12 gaya popular ini saya pun menjadi bingung, bukankan ini sudah wajar dilakukan? Kalau tidak boleh dilakukan lalu kita harus berbicara bagaimana agar anak menjadi mengerti apa yang baik dan benar? Saat itu saya benar-benar tidak habis pikir, namun Ibu Rani kembali menerangkan mengenai “penentuan masalah siapakah ini”. Dari penjelasan ini saya jadi paham bahwa benar 12 gaya tersebut merupakan penghalang dari komunikasi orang tua dan anak, terutama ketika anak dalam posisi labil (marah, sedih, jengkel, kecewa dsb) maka system limbic (penyimpan perasaan) dalam otak akan tertutup sehingga apapun yang dibicarakan orang lain tidak akan masuk dalam pemikiran anak. Jadi agar komunikasi berlanjut maka yang harus dilakukan adalah mendengarkan dengan hati, memperhatikan bahasa tubuh anak, memahami perasaannya dan menerima. Hal ini akan membuat anak merasa perasaannya penting dan perlu mendapat perhatian sehingga dia merasa nyaman yang membuat dia cenderung untuk berkomunikasi lebih lanjut.

Misalkan anak menangis menjerit-jerit tidak jelas apa yang diinginkan. Apabila kita bereaksi langsung dengan marah dan menyuruh dia diam, maka hal sebaliknya yang akan dia lakukan.Bahkan jika hukuman fisik diberikan, dia akan tetap menjerit-jerit.Tentu semua orang tua pernah mengalami ini, hal ini karena saat dia labil, system limbic-nya tertutup. Maka yang dapat kita lakukan adalah menunggu saat yang tepat ketika system limbic-nya terbuka, misalkan saat dia mengambil nafas, tentu tangisannya saat itu berkurang sehingga kita bisa merespon dengan “Kakak marah ya…?” Jika ini bukan perasaan yang dia rasakan tentu dia akan membetulkan sendiri…”Nggaaaa, kakak nggak marah…huhuhuhu” tangisannya masih berlanjut. Kita tunggu sampai dia menarik nafas lagi “oooo, kakak sedih ya?”

Disinilah pentingnya kita memahami bahasa tubuh anak, jadi kita bisa menebak suasana hati anak. Kalaupun kita salah menebaknya, anak akan memberikan petunjuk sampai kita bisa tahu apa yang sebenarnya dirasakan anak dan anak sendiri akhirnya mengenali perasaan apa yang dia rasakan.

Mungkin cara ini akan makan waktu lama, namun demi terjalin komunikasi antara anak dan orang tua maka tetap harus dilakukan. Bisa dibayangkan jika anak menangis menjerit-jerit di Mall, betapa malunya kita jadi tontonan orang lain. Biar saja ditonton orang, daripada kita melakukan 12 gaya popular di atas namun akibatnya masalah yang sebenarnya terjadi tidak terselesaikan. Bahkan mungkin anak akan diam hanya karena takut kepada kita. Selanjutnya mandeglah komunikasi antara orang tua dan anak. Anak akan mempelajari untuk menidakkan perasaannya daripada dia mendapat hukuman. Lalu akan terciptalah seorang anak yang kebal perasaannya dan siapa yang tahu apa yang akan terjadi pada orang yang tidak punya perasaan.bersambung..........

Sabtu, 02 Desember 2017

Apakah Aksi 212 berbau politis.

*Apakah Aksi 212 berbau politis..??*

Jawaban saya.. *IYA* memangnya kenapa?

Kita ini umat islam selalu menghindari politis, akhirnya semua aturan malah menyudutkan umat islam.

Tidak ingatkah baru-baru ini bendera tauhid dianggap sebagai bendera teroris?

Tidak ingatkah ada UU ormas yang mengancam pembubaran ormas islam?

Tidak ingatkah pengajian dibubarkan??

Kenapa??
Karena kita tak kuat secara politis.

Bedakan antara politis dengan PARTAI POLITIK

Aksi 212 dan reuni 212 adalah momentum bersatunya umat.

Kalau kita bersatu, suara umat islam bersatu. Kita bisa milih bupati yang sesuai syariat islam, memilih gubernur yang seiman, memilih pemimpin yang berakhlak mulia.

Kalau umat ini bersatu, kita akan kuat, kita punya suara untuk menentukan kebijakan. Mencegah negeri ini jadi sekuler, liberal dan komunis.

Jangan anti dengan politik tapi cerdaslah memilih PARTAI POLITIK.

Selain itu, ilmu fiqh juga harus diketahui.
Ada banyak macamnya.
1. Fiqh syariah yang mengatur bab ibadah
2. Fiqh muamalah yang mengatur perdagangan jual beli
3. Fiqh munakahah tentang bab pernikahan, cerai dan rujuk
4. Dan fiqh siasah, tentang pemerintahan, kepemimpinan dan politik

*Islam sangatlah lengkap*. Jangan sempit pikir.

Jangan mau dibodohi agar menjauhi politik tapi jadi terzolimi di kemudian hari.

Siap siaga

DO'A DAN MUNAJATKU HARI INI*

*💐 DO'A DAN MUNAJATKU  HARI INI* 😊

*Mari Kita Do'a bersama secara Istiqomah cukup di aamiinkan di dalam hati.*

_*Bismillahirrohmanirrohiim....*_

  *_" Yaa ALLAH,,_*
_• " Sesungguhnya kami *'Memohon* kepada-Mu *ilmu* yang bermanfaat,,"_
• " *Rizqi* yang Halal,,"
• " *Amal* yang Diterima.,,"

  *_"Yaa Allah ..._*
_"Kami *Bersyukur* kepadaMu karena telah *Menjaga* tidur kami,,"_
_,,dan *Membangunkan* kami kembali di hari ini._
_" Engkau telah *ijinkan* kami *kembali* memulai hari yang indah ini._
  _*" Kami mohon Pagi ini* untuk *'Berbagi* dengan orang-orang di sekeliling kami."_
  _"Jadikanlah mereka *Nyaman* berada didekat kami."_
  _*"Jadikanlah* hari ini penuh *Keindahan,,* Keindahan dengan *rahmatMu* yang *Berlimpah."*_
  _" *Berikanlah* Hati kami *Kedamaian,,, Ketenangan dan.. Keikhlasan."*_
  _"Berikanlah kami *Kejernihan pikiran,,* sehingga dapat dengan *bijak dan sabar* menyikapi segala *UjianMu.,"*_

  *_" Yaa Rabbana ..._*
_" *Jadikanlah* apa yang kami lakukan hari ini sebagai *amalan untuk bekal* kami *menghadapMu kelak.,"*_

  *_"Yaa Rabbana ..._*
_" *Tegarkanlah Hati dan badan* ini untuk tetap berjalan dalam naungan *CahayaMu*.,"_

  _" Hilangkan *Kelelahan Kejenuhan* dalam diri kami sehingga kami bisa memberi yang terindah bagi *Keluarga,, Sahabat,, dan Saudara kami semua.  ,"*_

  *_" Yaa Allah ..._*
_'Berikanlah,,_
*'KasihMu,,*
*'Rahmat* Mu,, *'PerlindunganMu*,, *'CahayaMu* untuk ,, *'Saudara-saudara* kami Tersayang yang *Membaca untaian do'a ini.,,"*_

  _" *Berkahilah* umurnya ..._
_'Berilah *kesehatan* padanya,.._
_" Angkatlah *Penyakitnya*.,,_
_'Murahkanlah *Rizqi* padanya,,._"

            *_"Selamat Beraktivitas"_*
_*"Semoga*_ _apa yang kita kerjakan hari Ini mendapat *Ridha* dan *Berkah* dari *Allah SWT..."*_

*Aamiin ya robbal 'aalamiin.*

Jumat, 01 Desember 2017

Obat agar jangan cepat cape dan marah pada anak

Obat agar jangan cepat cape dan marah pada anak
by Umm Marwan ( Nia Nuraeni Gustini LC. MA)

Marah dan hilang kesabaran ? cape ketika mengurus anak anak?itu adalah hal biasa tapi kita bisa melawannya dan meminimalkannya:
secara agama
kesehatan
dari diri anaknya sendiri.

1. Setiap seminggu sekali usahkan menyetel surah Albaqarah dan Ali Imran agar suasana dirumah tidak dipengaruhi syetan dan juga berwudhu.

Dari Abdullan bin Mas'ud ra, Rasulullah SAW bersabda, "Janganlah salah seorang dari kalian menggemari perbuatan tumpang kaki, sambil bernyanyi dan meninggalkan bacaan surat Al Baqarah. Karena sesungguhnya setan akan lari dari satu rumah yang dibacakan di dalamnya surat Al Baqarah. Dan sesungguhnya rumah-rumah yang paling sepi adalah yang kosong dari kitab Allah (bacaan Al Qur'an)" (HR Imam An Nasa'i dalam As Sunan Kubra no 10799, dengan sanad sahih).

RASULULLAH SAW bersabda: "Marah itu datangnya daripada syaitan dan syaitan itu diciptakan daripada api, sedangkan api itu hanya dipadamkan dengan air. Oleh itu apabila salah seorang di antara kamu marah, maka hendaklah ia berwudu" (Hadis Riwayat Abi Daud) .

2.Cape dan Marah adalah seperti adik dan kakak, apabila cape melanda maka seorang ibu akan cepat emosian pada anaknya. Zat besi dan Vitamin B1-B12 sangat penting untuk di konsumsi bila kurang salah satu akan menyebabkan cepat cape dan marah marah.

Mengapa kita cape? cape disebakan oleh kurangnya sel darah merah dalam tubuh.

Kalau saya sangat cape mengurus 5 anak ,saya akan meminum madu memakan telur rebus, kurma , jus beet,pisang, chocolate. kadang juga dibantu supplement B12 dan zat besi. In syaa Allah rasa cape langsung lenyap

Vitamin B 12 adalah vitamin B kompleks yang penting untuk sintesis DNA dan produksi sel darah merah di dalam sumsum tulang. Rendahnya tingkat Vitamin B 12 bisa menyebabkan pembelahan sel yang abnormal dalam sumsum tulang yang menghasilkan sel darah merah yang belum matang dan dikenal sebagai megaloblas. Vitamin B 12 alami dapat ditemukan dalam berbagai macam makanan dari hewan. Sumber vitamin B 12 diantaranya hati sapi, ikan, tuna, daging merah, telur, susu, keju, yoghurt dan sereal.

Makanan adalah obat usahakan ibu ibu yang sibuk dengan anak anak memakan makanan yang bergizi yang berkualitas / thoyyib.

Banyak memakan protein seperti ikan , daging lebih banyak dari karbohidrat.
sayuran mengandung zat besi : bayam,kangkung, jagung
kacang kacangan : Almond,pistachio dll

Kalau saya ada kalanya ketika saya sangat cape dan emosian dan keadaan tidak bisa saya kontrol selama sekeliling aman tidak ada benda benda tajam maka saya akan biarkan ke 6 anak anak ribut dan saya akan menikmati makanan dan merecharge energi baru setelah saya pulih dan tenang saya akan mengontrol keadaan. Tetap tenang disaat suasana perang :D

3. Aroma terapi minyak kesturi,  aroma terapi bumbu dapur penenang jiwa
Ketika rumah menjadi kancah perang, anak anak berantem yang bayi mau dicebookin, anak lain kotorin lantai ,sang ibu sedang masak ditungguin anak anak yang kelaparan ada kalanya sang ibu agar tetap tenang dan tidak terpacu suasana yang tegang baik juga menghirup aroma minyak kesturi sambil membaca auzubillahi minasyaitannirajim. Atau bisa juga menggunakan kayu manis dan bumbu lainnya yang disukai baunya.

4. Gula adalah musuh bagi anak anak, jangan berikan banyak peremen dan yang manis manis agar tidak hyperaktif dan susah diatur. Anak anak yang banyak mengkonsumsi manis akan susah diatur dan menyebabkan sang ibu sangat emosi dengan ulahnya.

5. Jauhkan anak dari tontonan perang perangan dan perkelahian, anak yang banyak menonton film kekerasan akan membuat sang ibu cape dan marah karena akan membuat tingkah keonaran yang menantang kesabaran ibundanya.

Allahu a'lamu bishowab

Rabu, 29 November 2017

0⃣8⃣ PADANG PASIR

🌺🌺🌺🌺🌺🌺🌺🌺🌺
KISAH HIDUP NABI MUHAMMAD SHALLALLAAHU 'ALAIHI WASALLAM
🌺🌺🌺🌺🌺🌺🌺🌺🌺

_______________________
0⃣8⃣ PADANG PASIR
_______________________

Sudah menjadi kebiasaan seluruh keluarga besar Arab kota untuk mengirimkan anak2 mrk yg baru lahir ke daerah gurun untuk disusui hingga disapih, serta menghabiskan masa kanak2 mrk ditengah2 suku badui. Tak terkecuali Mekah, apalagi sejak musim wabah penyakit dan tingginya angka kematian bayi disana. Tapi, bukanlah semata2 udara segar sahara yg mendorong mrk mengirim anak2 mrk ksana. Itu memang berguna untuk jasmani mrk. Tetapi, gurun pasir juga memiliki manfaat bagi perkembangan jiwa. Kaum Quraisy baru2 ini saja mulai hidup menetap, yaitu sejak Qushay memerintah kaumnya membangun tempat tinggal di sekitar Ka'bah. Sebelumnya mrk hidup secara nomaden. Hidup menetap mungkin memang tak terhindarkan, namun cara hidup seperti itu berbahaya. Gaya hidup nenek moyang mrk adalah pengembara, tinggal di tenda2 dan seringkali berpindah2. Pengembaraan dan kebebasan adalah dua hal yg tak terpisahkan. Di padang pasir, seseorang sadar bahwa dirinya adalah penguasa suatu tempat, dan dengann kesadaran itu, ia terhindar dari keterikatan dengan waktu. Dengan membongkar tendanya, ia menanggalkan kehidupan yg kemarin, dan menatap hari esok dengan pasti. Sedangkan seorang penduduk kota adalah seorang tahanan; menetap di suatu tempat yg sama--kemarin, sekarang, dan yg akan datang-- hanya menjadi bulan2an waktu, menampung segala keburukan. Perkotaan adalah sarang kecurangan. Kemalasan dan hura2 tersembunyi di balik dinding2nya, siap untuk setiap saat merenggut dan menghilangkan ketajaman penglihatan dan kewaspadaan manusia. Segala sesuatu membusuk disana, termasuk keindahan berbahasa, suatu hal yg sangat menentukan kualitas manusia. Sebagian orang arab dapat membaca. Tetapi keindahan berbahasa merupakan dambaan setiap orang tua terhadap anak2 mrk. Nilai seseorang umumnya dilihat dari kefasihan dalam bertutur kata, dan puncak kefasihan itu adalah puisi. Mempunyai seorang penyair hebat adalah kebanggaan bagi keluarga. Dan, penyair2 terkenal hampir selalu berasal dari suku2 padang pasir, karena bahasa sehari2 mrk memang puitis.

#022#
Bersambung.....

*

TANDA-TANDA KERASNYA HATI*

*TANDA-TANDA KERASNYA HATI*

*_Ust. Kholid Syamhudi, حفظه الله تعالى*

Hati yang keras memiliki tanda-tanda yang bisa dikenali, di antara yang terpenting sebagai berikut :

*1. Malas Melakukan Kataatan dan Amal Kebaikan.*

Kita lihat sekarang banyak sekali diantara kita yang malas sholat lima waktu berjamaah dengan alasan kesibukan dunia. Bahkan ada yang meninggalkan sholat jum’at tanpa udzur syar’i. Padahal Rasulullah Shallallahu ‘Alaihi Wasallam pernah bersabda:

لَيَنْتَهِيَنَّ أَقْوَامٌ عَنْ وَدْعِهِمْ الْجُمُعَاتِ أَوْ لَيَخْتِمَنَّ اللَّهُ عَلَى قُلُوبِهِمْ ثُمَّ لَيَكُونُنَّ مِنْ الْغَافِلِينَ

*_“Hendaknya kaum tersebut berhenti meninggalkan shalat jum’at atau Allah akan keraskan hati mereka kemudian mereka menjadi orang-orang yang lalai.” (HR Muslim)._*

Juga berapa banyak orang yang enggan berzakat dengan alasan banyak pengeluaran pribadi dan lainnya. Mereka lupa kalau hati mereka telah mengeras dan telah memiliki sifat-sifat munafiqin yang di jelaskan dalam firman-Nya, yang artinya, *_“Dan mereka tidak mengerjakan shalat, melainkan dengan malas dan tidak (pula) menafkahkan (harta) mereka, melainkan dengan rasa enggan.” (At-Taubah : 54)_*

*2. Tidak Tersentuh Oleh Ayat Al-Qur’an dan tidak dapat mengambil pelajaran.*

Berapa banyak kita membaca al-Qur`aan bahkan mengkhatamkannya sekali atau dua kali namun kalbu kita tidak tersentuh dan bergetar sedikitpun. Berbeda dengan hati yang sehat dan lembut Ketika disampaikan ayat-ayat yang berkenaan dengan janji dan ancaman Allah, maka tidak terpengaruh sama sekali, tidak mau khusyu’ atau tunduk, dan juga lalai dari membaca al-Qur’an serta mendengarkannya, bahkan enggan dan berpaling darinya. Sedang kan Allah Subhannahu wa Ta’ala telah memperingatkan, artinya, *_“Maka beri peringatanlah dengan al-Qur’an orang yang takut kepada ancaman-Ku.” (Qaaf : 45)_*

*3. Tidak Tersentuh dengan Kejadian2 Alam.*

Tidak tergerak kalbu kita dengan terjadinya peristiwa dan kejadian alam, seperti kematian, sakit, bencana dan semisalnya. Padahal semua itu menunjukkan kemaha kuasaan Allah atas seluruh makhluknya. Kita memandang kematian atau orang yang sedang diusung ke kubur sebagai sesuatu yang tidak ada apa-apanya, padahal cukuplah kematian itu sebagai nasihat. Lihatlah firman Allah yang artinya: *_“Dan tidakkah mereka (orang-orang munafik) memperhatikan bahwa mereka diuji sekali atau dua kali setiap tahun, kemudian mereka tidak (juga) bertaubat dan tidak (pula) mengambil pelajaran?” (At-Taubah :126)_*

*4. Mendahulukan kelezatan Dunia dari Akhirat.*

Kalbu yang tidak tersentuh dengan ayat-ayat Allah baik berupa al-Qur`an ataupun ayat-ayat kauniyah akan mendahulukan dunia dari akherat. Bahkan kadang semangat dan keinginannya tertumpu untuk urusan dunia semata . Segala sesuatu ditimbang dari sisi dunia dan materi. Cinta, benci dan hubungan dengan sesama manusia hanya untuk urusan dunia saja. Ujungnya, jadilah dia seorang yang dengki, egois dan individualis, bakhil dan tamak terhadap dunia.

Kita lihat banyak orang yang mendengar kumandang adzan tapi tidak segera bersiap ke masjid karena lezatnya tidur dibalik selimut atau mengakhirkan sholat karena menonton pertandingan sepak bola. Padahal Allah telah berfirman yang artinya:

*_“Tetapi kamu (orang-orang kafir) memilih kehidupan duniawi. sedang kehidupan akhirat adalah lebih baik dan lebih kekal.” (QS al-A’laa: 16-17)._*

*5. Kurang Mengagungkan.*

Kalbu yang mengeras akan kehilangan rasa cemburu, kekuatan iman padanya melemah dan tidak marah ketika larangan Allah diterjang, serta tidak mengingkari kemungkaran.

Setelah itu ia tidak dapat mengenal yang ma’ruf serta tidak peduli terhadap segala kemaksiatan dan dosa. Hal ini mengakibatkan kalbu tidak lagi mengagungkan Allah dan kekuasaanNya.

*6. Kemaksiatan dan kezhaliman Berantai karena kezhaliman muncul dari kegelapan kalbu.*

Sebagaimana disampaikan ibnu al-jauzi dalam ungkapan beliau: _kezhaliman muncul dari kegelapan kalbu, karena seandainya kalbu mengambil cahaya petunjuk (Hidayah), tentulah ia akan memandang akibatnya, (lihat Fathu alBaari 5/100)._

Demikian juga kemaksiatan akan melahirkan kemaksiatan baru akibat dari kemaksiatan yang telah dilakukan sebelumnya, sehingga menjadi sebuah lingkaran setan yang sangat sulit bagi seseorang untuk melepaskan.

Inilah sebagian tanda kerasnya hati akibat perbuatan dosa dan kemaksiatan, agar kita semua dapat introspeksi diri dan merubah diri menjadi insan kamil yang diidam-idamkan.

Wabillahi taufiq

TAHUN GAJAH (Sambungan....)

🌺🌺🌺🌺🌺🌺🌺🌺🌺
KISAH HIDUP NABI MUHAMMAD SHALLALLAAHU 'ALAIHI WASALLAM
🌺🌺🌺🌺🌺🌺🌺🌺🌺

_______________________
0⃣7⃣ TAHUN GAJAH
(Sambungan....)
_______________________

Sejak peristiwa itu, Quraisy dikenal di jazirah Arab sebagai "Keluarga Tuhan", dan mrk semakin dikagumi karena Tuhan mengabulkan doa2 mrk untuk melindungi Ka'bah dari kehancuran. Mrk tetap dihormati, namun lebih dihormati lagi karena peristiwa kedua--yg tak diragukan berkaitan dengan peristiwa yg pertama-- yg terjadi pd saat yg sama, yaitu di Tahun Gajah.

Ketika mukjizat burung itu terjadi, Abd Allah putra Abd al-Muththalib, tidak berada di Mekah. Ia sedang pergi berdagang ke palestina dan Syria bersama suatu kafilah. Dalam perjalanan pulang, ia menginap di rumah keluarga neneknya di Yatsrib dan jatuh sakit di sana. Kafilah itu kembali ke Mekah tanpa Abd Allah. Mendengar putranya sakit, Abd al-Muththalib segera mengutus Harits untuk menemani adiknya pulang setelah keadaannya memungkinkan untuk melakukan perjalanan. Namun, ketika Harits sampai di tempat Abd Allah menginap, sepupu mrk yg tinggal disana menyampaikan ungkapan bela sungkawa, sehingga ia langsung mengerti bahwa adiknya telah meninggal dunia.

Ketika Harits kembali, kota Mekah diselimuti duka yg mendalam. Namun, pelipur lara Aminah adalah putra Abd Allah yg masih dalam kandungannya, dan ia semakin terhibur dengan semakin dekatnya waktu kelahiran sang bayi. Ia menyadari ada suatu cahaya ajaib yg memancar di dalam tubuhnya. Pada suatu hari, cahaya itu bersinar tetang benderang, hingga dengan cahaya itu, ia dapat melihat kastil2 Bostra di Syria. Ia mendengar suara, "Engkau mengandung seorang pemimpin seluruh umat manusia. Jika ia telah lahir, katakanlah, 'aku menyerahkan perlindungan anak ini kepada Tuhan Yang Satu dari segala kejahatan orang2 yg jahat, dan namailah ia Muhammad!'"

Beberapa minggu kemudian, bayi itupun lahir. Saat itu Aminah tinggal di rumah pamannya. Maka, ia mengirimkan kabar kepada Abd al-Muththalib dan memintanya untuk datang menjenguk cucunya yg baru lahir itu. abd al-Muththalib datang dan menggendong sang cucu tersayang. Ia membawanya ke Ka'bah dan masuk bersamanya ke dalam Rumah Suci itu. Ia memanjatkan doa syukur kpd Allah atas karunia-Nya. Setelah itu, ia membawanya kembali ke ibunya. Di perjalanan, ia mampir dulu krmhnya sendiri. Ia sendiri belum lama dikaruniai seorang anak laki2 dari sepupu Aminah. Putra bungsunya itu telah berusia hampir 3 thn yg ketika itu telah menanti di pintu rumahnya. "Hai, ini saudaramu, ciumlah dia!" katanya kepada putra bungsunya itu, sambil mendekatkan sang bayi yg baru lahir itu kepadanya, dan 'Abbas pun menciumnya.

#021#
Bersambung.....

*

*HAWA NAFSU*

السَّلاَمُ عَلَيْكُمْ وَرَحْمَةُ اللهِ وَبَرَكَاتُهُ

*HAWA NAFSU*

Firman Allah Subhanahu wa ta'ala:

*_."Maka datanglah sesudah mereka, pengganti (yang jelek) yang me-nyia2kan shalat dan  memperturutkan hawa nafsunya, Maka mereka kelak akan menemui kesesatan"_* ( QS Maryam :59 )

Rasulullah Shalallhu 'alaihi wa salam bersabda:
*"Orang bodoh, ialah orang yang mengikutkan dirinya  dengan hawa nafsunya dan  ia ber- angan2 kepada Allah, akan surga."*

*Ingin kaya raya dan  berfoya-foya serta kelak masuk surga, ini adalah lamunan  yang menyesatkan..*         .

Rasulullah Shalallahu 'alaihi wa salam bersabda:
*_"Sesungguhnya diantara yang paling aku takutkan atas kalian adalah jika kemegahan dunia dan kesenangannya telah dibuka pada kalian."_* (HR. Bukhari dan Muslim)

*Kemegahan dan kesenangan dunia kadang bisa  membuat kita lalai dari mengingat Allah...*

*Sedangkan sifat tamak selalu diiringi dgn sifat kikir...*

_Firman Allah Subhanhu wa ta'ala:_

*_"Dan adalah manusia itu sangat kikir"_* ( QS Al-Israa  :100 )

*Semoga kita selalu dalam jalan yang lurus, dijauhkan dari kesesatan dan sifat2 tercela...*

جَزَاكُمُ اللهُ خَيْرً

_Hanya sekedar berbagi_
_Semoga berkenan dan bermanfaat_
Mohon maaf lahir batin

وَْسَّلاَمُ عَلَيْكُمْ وَرَحْمَةُ اللهِ وَبَرَكَاتُهُ

_*GOLDEN time*_

Kamis, 23 November 2017

Doaku

Doaku
السَّلاَمُ عَلَيْكُمْ وَرَحْمَةُ اللهِ وَبَرَكَاتُهُ
بِسۡـــــــــمِ ٱللهِ ٱلرَّحۡـمَـٰنِ ٱلرَّحِـــــــيمِ

اللَّهُمَّ صَلِّ عَلَى مُحَمَّد وَعَلَى آلِ مُحَمَّدٍ
اَلْحَمْدُ ِللهِ رَبِّ الْعَالَمِيْنَ وَالْعَاقِبَةُ لِلْمُتَّقِيْنَ وَلاَ عُدْوَانَ إِلاَّ عَلَى الظَّالِمِيْنَ وَالصَّلاَةُ وَالسَّلاَمُ عَلَى أَشْرَفِ اْلأَنْبِيَاءِ وَالْمُرْسَلِيْنَ وَعَلَى ءَالِهِ وَصَحْبِهِ أَجْمَعِيْنَ.

Ya Allah, ampunilah dosa kami, kedua Ayah Bunda kami, pasangan hidup dan anak2 kami, zuriat dan keturunan kami, guru2 kami,  sahabat2 kami, jiran tetangga kami, masyarakat dan saudara2 seIslam kami...

Ya Allah..
Jadikanlah hari  ini dan hari hari berikutnya bg kami adalah kebaikan baik siang semalam pagi dan petang
Ya  Allah..
Jika hari ini ada diantara kami..
Yang sedang sakit,
Mohon angkatlah penyakitnya ya Allah...
Berikanlah kesembuhan untuknya..
Kerana hanya Engkau lah yang Maha Menyembuhkan..

Ya Allah..
Jika hari ini ada di antara kami,
Yang kesulitan rezki
Mohon mudahkanlah dan bukalah jalan rezkinya ya Allah..
Karena hanya Engkau Yang Maha Pemberi Rezeki..anta ya Rozaq

Ya Allah..
Jika hari  ini ada di antara kami
Yang hatinya sedang susah dan bersedih, dalam menerima dan menghadapi ujian-Mu...
Mohon Kuatkanlah dia utk dapat bertahan dan bersabar..
Dan hiburlah ia dengan penuh kurnia-Mu.

Kerana janji-Mu yang tak pernah Kau ingkari..
Setelah kesusahan ada kemudahan.. 

Ya Allah..
Jika hari ini ada di antara kami
yang sedang ada benih-benih sakit hati di hatinya..
Sombong, iri hati, dengki dan dusta..
Mohon bersihkan dan sucikanlah ia ya Allah..

Ya Allah.. 
Mohon ampunilah segala dosa dan khilaf kami..
Pun jika sampai hari ini ada diantara kami, yg merasa tersakiti dan terdzalimi kerana kesalahan kami yang disengaja atau pun yang tidak disengaja..
Bukakanlah pintu hatinya..
Agar memaafkan kami.

{رَبَّنَا ظَلَمْنَا أَنْفُسَنَا وَإِنْ لَّمْ تَغْفِرْلَنَا وَتَرْحَمْنَا لَنَكُوْنَنَّ مِنَ الْخَاسِرِيْنَ}

{رَبَّنَا ءَاتِنَا فِى الدُّنْيَا حَسَنَةً وَفِى اْلآخِرَةِ حَسَنَةً وَقِنَا عَذَابَ النَّارِ}

وَصَلَّى الله ُعَلَى سَيِّدِنَا مُحَمَّدٍ وَعَلَى ءَالِهِ وَصَحْبِهِ وَسَلَّمَ

وَالْحَمْدُ ِللهِ رَبِّ الْعَالَمِيْنَ.

Senin, 13 November 2017

BLIND SPOT

Semua PETINJU profesional memiliki PELATIH.  Bahkan, petinju LEGENDARIS sehebat MOH ALI sekalipun memiliki PELATIH. Yaitu ANGELO DUNDEE yang membantu ALI menjadi JUARA dunia 3 kali.

Padahal jika mereka BERDUA disuruh  BERTANDING, sangat JELAS Angelo Dundee tidak akan pernah MENANG. Mungkin kita ber-tanya-tanya, mengapa MOH ALI butuh PELATIH kalau JELAS dia pasti MENANG melawan pelatihnya?

KETAHUILAH...Bahwa MOH ALI butuh PELATIH bukan karena pelatihnya lebih HEBAT tapi karena ia membutuhkan seseorang untuk MELIHAT hal-hal yang "TIDAK DAPAT DIA LIHAT SENDIRI".   Hal yang tidak dapat kita LIHAT dengan MATA sendiri itu yang disebut : "BLIND SPOT" atau "TITIK BUTA".   Kita hanya bisa melihat "BLIND SPOT" dengan bantuan orang lain.

Dalam HIDUP ini, kita BUTUH seseorang untuk MENGAWAL kehidupan kita, SEKALIGUS untuk MENGINGATKAN kita seandainya PRIORITAS hidup kita mulai BERGESER.  

Kita butuh orang lain YANG :
×. MENASIHATI
×. MENGINGATKAN
×. MENEGUR
Jika kita MULAI melakukan SESUATU hal yang KELIRU yang MUNGKIN tidak kita SADARI.

Kita butuh KERENDAHAN HATI untuk :
×. Menerima KRITIKAN
×. Menerima NASEHAT
×. Menerima TEGURAN
Itulah yang justru menyelamatkan kita.Kita bukan manusia SEMPURNA. Jadi, biarkan orang lain menjadi "MATA" kita di area 'BLIND SPOT' kita, sehingga kita bisa MELIHAT apa yang tidak BISA kita LIHAT dengan 'PANDANGAN' kita SENDIRI.  Mari kita saling nasehat-  menasehati dalam KEBAIKAN dan KESABARAN..🙏🙏dan Terima Kasih untuk penghuni group ini sdh saling menasehati dalam kebaikan dan kesabaran.

Kamis, 02 November 2017

Berdamai dengan Takdir Allah, Mengasuh Buah Hati dengan Ikhlas dan Penuh Cinta*

Bismillahirrahmanirrahim

🎀 *Resume Kulwap Parenting KOBAR ke 22* 🎀
{ _Komunitas Ibu Belajar_ }

📅 Jum'at, 27 Oktober 2017
⏰ 20.00 WIB - Selesai

Tema: *Berdamai dengan Takdir Allah, Mengasuh Buah Hati dengan Ikhlas dan Penuh Cinta*

Nara Sumber: *Bunda Bella*

Profil Nara Sumber:

Nama : *ILLONA*
TTL: Pekan Baru, Riau, May 1986
Domisili: Saint Louis - United States

Nama suami: *Doddy Amijaya*
Nama anak: *Annabella Amijaya*

Kegiatan/ pekerjaan: Full time house wife and Bella’s care giver.
Agama : Islam

Pendidikan :
- Psychology 2004 Universitas Paramadina,
- ESL Louis and Clark community college, 2013 Edwardsville-Illinois.

Pengalaman kerja :
- HRD “Bakrieland Development”
- Secretary “Iko Human Development”

• Finalis abang none Jakarta Barat 2005

Akun sosmed: *ig @illonaillonalona*

Motto hidup: *”When life gives you hundreds reason to cry, show life that you have thousands of reason to smile and still be grateful”*

Moderator: *Cut Rafiqa Majid*
Co-Moderator: *Cut Syarifah Aini Majid*
Notulen: *Hasfiani, Nanda Savira Ersa, Anita, Siska Febrianti*

💞💝💞💝💞💝💞💝💞💝💞

🎙 *Moderator*

Alhamdulillah Bunda Bella telah hadir bersama kita malam ini waktu indonesia dan, pagi hari waktu amerika..

Saya akan membuka Majelis terlebih dahulu...

_Bismillahirrahmanirrahim_
_Innalhamdalillahi nahmaduhu wanasta’iinuhu wanastaghfiruhu Wana’udzubiillah minsyurruri ‘anfusinaa waminsayyi’ati ‘amaalinnaa_ _Manyahdihillah falah mudhillalah Wa man yudhlil falaa haadiyalah Wa asyhadu allaa ilaaha illallaah wahdahu laa syariikalah wa asyhadu anna muhammadan ‘abduhu wa rasuuluh._

_Selawat dan salam kepada Nabiyullah kita Muhammad صلى الله عليه وسلم , kepada keluarga nya, para sahabat san orang orang yang istiqamah menjalankan sunnah Rasulullah hingga Akhir zaman.._

Sebelumnya, Izinkan kami memperkenalkan diri:

Saya Cut Rafiqa Majid selaku pengelola Group KOBAR.

Berikut perkenalkan Para Admint KOBAR yang Capable di Bidangnya :

1. Welly Suardi
2. Hasfiani
3. Balqis Bararah
4. Ruvina Hakim
5. Cut Syarifah Aini
6. Yulia Andrea Nasution
7. Dilla Novianda

Dan Moderator yang bertugas pada malam ini adalah saya sendiri Cut Rafiqa Majid. Sebelumnya Co.Mod telah menerima pertanyaan dari member yang nantinya setelah Kulwap selesai semua pertanyaan dan jawaban akan di Resume oleh Notulen kobar yaitu Bu Hasfiani.

Terimakasih kepada narasumber dan ibu ibu yang sudah berkenan hadir disini untuk mengikuti Kuliah Whatsaap Parenting KoBar yang ke 22.

Assalamu'alaikum Bunda Bella..
Gimana kabar bunda dan Bella?

Di grup ini membernya dari berbagai daerah sabang sampai meurake dan bbrp domisili LN. Dan para ibu yang selalu bersemangat belajar untuk terus menjadi Ibu yang lebih baik lagi..

Dan member grup saat ini menyimak aktif, menunggu sapaan dari Bunda Bella 💐

🎤 *Bunda Bella*

Wa’alaykumussalam warrahmatullahi wabarakatu ☺

Alhamdulillah kabar kita baik. Semoga ibu-ibu semua juga baik kabarnya

📚📖 *Materi* 📖📚

Sabar adalah kata yang ringan diucapkan namun sulit untuk diaplikasikan.

Tidak semua orang bisa bersabar, apalagi menerima dengan ikhlas penetapan Tuhan beriring dengan hikmahnya.

Namun, pasangan suami istri ini sepertinya satu dari sekian orang yang telah menemukan dan dapat mengaplikasikan kata tersebut.

Pasangan yang rupawan ini diketahui tinggal di A‎merika Serikat.

Ketika anaknya lahir Bella menjadi ujian pasangan ini yang ternyata begitu viral di sosial media.

Ribuan netizen terinspirasi dan begitu malu untuk mengeluh setiap kali membaca dan mengetahui apa yang menimpa pasangan ini.

Si Bella, gadis kecil nan imut ternyata dilahirkan dengan kondisi buta dan tuli. Karena mengidap Pfeiffer Syndrom type 2 (low chance to 'live')

Dilahirkan dengan kondisi kekurangan, sontak menimbulkan tanda tanya karena kedua orang tuanya tampan rupawan.

Ia tidak hanya buta dan tuli, langit-langit mulut yang langka, terbelah berbentuk hati.

Dia tak bisa menelan apapun, makan nya hanya bisa susu khusus dan disalurkan melalui selang yang disambungkan ke perutnya.

Bella punya daun telinga yg normal, tapi tak memiliki lubang.

Tapi, Bella punya orangtua luar biasa, yang tak kenal lelah berjuang, bedoa dan berikhtiar maksimal.

Sekitar umur 1 tahun, tiba-tiba ia bisa melihat sekitarnya.

Inipun tak bisa dijelaskan oleh tim dokter yang menanganinya.

Ini mukjizat, kata bunda Bella

Sekitar umur dua tahun, Bella dipasang alat khusus yang bisa membuat dia 'berbicara'.

Alat yang harusnya tidak bisa ia gunakan, karena secara medis itu tidak mungkin, karena tak ada udara yang bisa keluar masuk dari tenggorokannya.

Parahnya, selain menderita Pfeiffer Syindrom, Bella juga didiagnosa Sleep Apnea. Jadi saat tidur, otak kecil Bella lupa memerintahkan paru-paru nya untuk bernapas.

Bella hanya bernapas 2-3x dalam semenit, bahkan pernah juga selama 70 detik, Bella tidak bernapas sama sekali.

Karena itulah, saat tidur bella pake ventilator.

Sontak kisah Bella dan kedua orang tuanya yang begitu sabar begitu viral dan menjadi inspirasi banyak orang.

Berikut tulisan akun instagram illonaillonalona ibunda Bella.

Bismillahhirrohmanirrohim..

Banyak message yg masuk juga bbrp comment menanyakn "sakit apa Bella??"

Bella sakitnya complex, saya sendiri klo ditanya atau disuruh cerita bingung mau mulai drimana. Pdhl saya orgnya suka sekali bercerita

Saya singkat aja ya, Bella lahir dg rare genetic syndrome, namanya Pfeiffer Syndrome type 2.

Pfeiffer syndrome itu ada 3 type, menurut research dokter yg tdk "parah" adlh type

1. Yg paling parah dan low chance to "live" adlh yg type 2&3. Selain itu, Bella juga terlahir dlm keadaan BUTA dan TULI. Kedua telinga Bella tidak ada lubangnya alias tertutup rapat, meskipun berbentuk telinga. Bella juga terlahir dgn kondisi rare high pallette didlm rongga mulutnya (langit2 mulutnya terbelah dan berbentuk "HEART SHAPE". Bgaimana dgn penglihatan Bella skrg?

Alhamdulillah bisa melihat walaupun menurut doctor ga bs diketahui sebagus apa penglihatannya, kapan Bella mulai bs melihat?? tepatnya sebelum usia 1 tahun, Bella tiba2 bisa melihat.

Kok bisa?? Mukjizat Allah, tidak ada yg tau.

Dokterpun ga bs menjelaskan knp bs, krn sebelumnya saya berkali2 minta dokter utk tes lagi lagi dan lagi pd mata Bella(berharap ada perubahan dan mukjizat), dan hasilnya selalu sama

"your daughter not able to see, she is not responding, still not responding, more likely she is blind"..

Berikut ini komen netizen yang terharu dengan kisah Bella:

pammugar "Subhanallah..., Terharu sekali, semangat Bella syg ya..., Allah pasti akan memberikan yg terbaik buat Bella , bunda dan ayah. Aamiin."
**********

putriagustina522 "Mukjizat allah nyata kak...di balik sakitnya di berikan anugerah luar biasa hebatnya..dan dy hadir di tengah2 ortu yg luar biasa hebatnya.... Terima kasih sudah mengispirasi,"
**********

wistyananda "Subhannallah kak @illonaillonalona setiap akubliat postingan kaka dan cerita kaka aku terharu bgt... kaka dan suami adalah orgtua yg hebat dengan ikhlas dan sabar untuk menjaga amanah dan titipan Allah .... insha allah surga untuk kalian berdua ... dan beruntung nya bella punya org tua sprti kalian .... ps: bella anak solehah yg pintar, onty takjub liat nya ... onty doain yg terbaik sll buat bella. Mudah2an Allah sll kasih kebaikan dan mukzijat dalam hidup bela ... terus berjuang sayang. Sehat terus ... dan untuk ayah bunda nya bella. Smga sll diberi sehat sm Allah spya bs terus jagain bella. Dan diberikan sabar serta lapang dada untuk ikhlas menghadapi ujian .... am proud of u both ...,"
**********

Hidup kita singkat, kesehatan anak saya unpredictable, begitupun saya, saya hanya ingin melakukan yang terbaik untuk anak saya.

Saya tidak tahu berapa Allah Azza Wa Jallaa Kasih saya hidup, jika esok saya berpulang, saya tenang, karena sudah memberikan yang terbaik dan mengajarkan yang terbaik yang saya bisa untuk bella

Dengan segala keterbatasan saya, saya bercita-cita agar bella bisa tetap menikmati hidupnya meski hanya bertemankan saya di rumah sehari-harinya. Berbahagia dengan apa yang dia miliki dan bersyukur atas setiap ilmu baru yang dia pelajari setiap waktu.

Bunda Bella

•••••••••••••••••

⁉️ *Sesi Tanya Jawab* ⁉️

Pertanyaan ke 1⃣

Assalamu'alaikum
Bagaimana bisa menjadi ibu yg begitu sabar seperti bunda? mohon tips2 nya bun. Jazakillah khairan

• Hariyani, Kobar Aisyah, Jogja•

🌺 Jawaban:
Wa’alaikumsalam wr. wb, Ibu Hariyani di Jogja. Bagaimana caranya agar bisa sabar?
Menurut saya, kuncinya adalah bagaimana caranya kita bisa ikhlas terlebih dulu. Jika bisa ikhlas akan segala sesuatu, InsyaAllah sabar akan datang dibarengi dengan ikhlas itu.

Pertanyaan ke 2⃣

Perkenalkan, Bunda Bella, Mb Illona, saya Deean, ortu dr penyandang autis low functioning, non verbal, 15 thn.

Pertama kali saya tau ttg Bella saya langsung merasa malu karena ujian Mb jauh lbh berat dibanding yg saya hadapi. Malu krn kadang sering ngerasa byk ngeluh dan patah semangat. Jika dimisalkan lari, mungkin kami lari marathon, dan Bunda Bella dan kelg lari Sprint, karena kondisi Bella yg hrs berkali2 operasi, dan sll dipantau bahkan ketika tidur.

Saya tdk akan bertanya "apa yg Mb rasakan" karena itu jg yg sdh siang malam saya rasakan. Aplg jk berpikir ttg masa depan. 😄

Yang ingin saya tanyakan, saya tertarik dg alat komunikasi yg Bella gunakan. Apa namanya dan bgm cara kerjanya. Apakah berupa alat yg hrs kita beli, atau hanya aplikasinya saja. ( walaupun tnynya sambil harap2 cemas nebak harga dan ga yakin sdh ada di Indonesia )

Terima kasih Bunda Bella karena mau berbagi dg kami. Salam sayang untuk Bella 😘

•Deean, Kobar Aisyah, Jogja•

🌺 Jawaban:
Wa’alaikumsalam. Mbak Deean di Jogja yang bertanya mengenai alat komunikasi yang Bella pergunakan sehari-hari. Nama alatnya adalah Accent 1000, perusahaan yang membuat alat tersebut adalah Prentke Romich Company. Untuk harga variatif. Harga alat yang Bella pakai hampir 15.000 USD. Harganya berbeda sesuai ukuran, Bella memakai size medium, ada yang lebih kecil dan ada yang di atas Bella yang lebih besar dari yang Bella gunakan.

Cara pakainya, Bella harus bisa menghafal ikon yang disitu. Ada 1000 kalimat, 1000 kata dan 1000 ikon. Sekarang sudah lebih karena terus dimasukkan kalimat, kata dan ikon baru. Pertama, untuk menggunakan alat ini memory harus kuat. Lebih baik jika orang yang memakai mengenal huruf atau angka dengan baik, lebih baik lagi jika bisa membaca. Namun, alat komunikasi yang Bella pakai ini bisa dipakai untuk orang yang tidak bisa baca. Hanya yang ditampilkan 4 max 6 sampai 9 ikon, itu pun gambarnya besar-besar. Kalo yang Bella pakai ikonnya kecil-kecil, bener2 kata per kata. Biasanya alat komunikasi ini digunakan untuk orang dewasa bukan anak kecil. Kalaupun anak kecil pakai alat ini, seperti yang tadi saya bilang, lebih fokus ke gambar yang besar-besar. Jadi isinya gambar-gambar 4, 6 atau 9 dan itu pun satu gambarnya isinya langsung 1 kalimat panjang. Misal I want a break, I want watch TV. Tinggal klik 1 ikon dan keluar 1 kalimat panjang. Kalau yang Bella pakai, memang harus mengetik satu per satu kata, karena dalam 1 screen ada 60 ikon kalau tidak salah. Begitu kurang lebih cara kerjanya.

Complicated? Iya. Alat ini mengunakan software seperti yang dipakai di komputer. Jika orang mau menggunakan alat komunikasi ini seperti layaknya alat komunikasi biasa seperti komputer, harus mengerti alphabet, paham angka. Kalau bisa mengetik ejaan lebih baik lagi. Kalau mau mengetik kata tinggal cari ikonnya, kalau tidak ketemu ikonnya bisa di-spelling seperti ngetik di keyboard komputer. Bella seringnya kayak gitu. Misal dia mau nulis apa, tapi nggak tersedia ikonnya di alat komunikasi itu. Nah, disitu ada bagian keyboard khusus, dia tinggal ngetik katanya nanti akan muncul sendiri di screen. Begitu kurang lebih. Semoga terjawab Bu Deean.

Pertanyaan ke 3⃣

Assalamualaikum mba ilona. Masyaaallah tabarakallah dr awal baca di fb ttg bella, nangis sendirian. Sampe ragu mau share krn sy pasti nangis terus (skrg aja sy nulisnya sambil nangis 😭)
degdegan saya mba, jatuh cinta aja ga ky gini rasanya..

Anak sy yg kedua qadarullah CP dan sy rasa mba tau lah ya perasaan sy dr mulai "masa sih?? ah dokter salah kali"... "salahnya dmn ya? Mgkn krn faktor a b c" wallahu alam tp sy berteguh anakku seorg CP survivor dan kami orgtuanya akan melakukan semampu kami..(mhn doanya ya)

Permasalahannya adalah sibling, sy sgt yakin saudaranya sgt sayang demikian pula sebaliknya. Utk afeksi dan giving caring, kami berupaya utk berlaku adil, namun sulit. Lalu bgmn cara yg terbaik agar saudaranya bs paham dan tdk minder dg kondisi siblingnya ini?

•NN, Bandung•

🌺 Jawaban:
Wa’alaikumsalam wr.wb untuk Ibu NN di Bandung. Bagaimana cara agar saudara bisa paham dan tidak minder dengan kondisi saudaranya yang berkebutuhan khusus?

Menurut saya pribadi, sedari kecil, sedini mungkin, kita tanamkan rasa empati dan simpati kepada anak kita mengenai kondisi saudaranya yang berkebutuhan khusus. Ibu juga bisa search buku-buku yang mungkin menjelaskan bagaimana kita, bagaimana anak berinteraksi dengan anak berkebutuhan khusus. Kalau bisa ditambahkan sehari-hari, misalnya lagi santai, sedang ngobrol coba tanyakan ke si anak
“Kamu malu nggak punya saudara kondisi begini?”
atau tanya pengalaman dia,
“ada nggak di sekolah yang gangguin, yang ngeledekin kamu?”
kalau misalnya ada, Ibu tanya bagaimana perasaannya. Ketika kita tau perasaan anak, disitu kita masuk dan kita jelaskan.
“Jangan malu, gimana pun juga itu saudara kita.”

Menurut saya kalau masalah menjelaskan itu pasti Ibu sudah sering lakukan. Tapi namanya anak-anak dia bergaul, bersosialisasi, lingkungannya kita nggak pernah tau, walaupun kita kenal dengan orang-orangnya. Selalu ajak komunikasi, ketika dia pulang dan bercerita, mungkin beruraian air mata dan menceritakan bahwa dia malu dia sedih saudaranya dihina atau segala macam, atau dia sendiri minder
“kenapa harus aku?”

Tanamkan ke anak kita kita harus bersyukur. Apa pun kondisinya kita harus bersyukur. Dan ajak anak kita untuk selalu berdoa untuk saudaranya. Menurut saya, dengan didikan seperti itu mungkin InsyaAllah pada masanya mungkin ketika dia SMA, teman-temannya ngeledekin atau segala macam. Saat imannya goyah, dia minder, kemudian dia akan ingat,
“Astaghfirullah, saya nggak boleh begini, dia saudara saya, saya nggak boleh begini.”

Ketika saudaranya butuh terapi, mungkin anak yang sehat bisa diajak,
“Saudara kamu butuh terapi, kamu mau ikut nggak?”
Disana mereka akan lihat ada anak-anak lain berkebutuhan khusus dan mereka nggak pernah menyerah. Anak yg sehat mungkin lebih ada perasaan gimana gitu. Itu menurut saya, karena saya sendiri belum punya anak lagi.

Kalau yang saya lihat disini, di tempat terapinya Bella kurang lebih begitu, anak yang berkebutuhan khusus terapi, saudaranya yang sehat ikut menemani. Atau kalau ada acara sekolah, saudaranya yang berkebutuhan khusus itu diajak juga, diajak join sama saudaranya yang sehat di acara sekolahnya. Jadi sekalian mengenalkan,
“ini saudara saya, dia berkebutuhan khusus dan saya nggak malu.”

Dan jangan pernah menyembunyikan kondisi anak kita yang sakit atau berkebutuhan khusus dari orang banyak.

Ketika pergi ke mall bawa sekalian dua2nya. Jadi yang sehat merasakan,
“Oh ini saudara saya, saya nggak malu pergi ke tempat umum dengan dia.”
Dan yang berkebutuhan khusus atau sakit walaupun nggak  bisa berkomunikasi dengan normal tapi dalam hati kecilnya ada rasa senang, diakui eksistensinya,
“saya juga bisa pergi kesini dengan saudara saya, dengan orang tau saya”.
Kurang lebih begitu ya, Bu. Semoga terjawab, mohon maaf jika ada kekurangan dalam menyampaikan.

Pertanyaan ke 4⃣
Assalamualaikum bunda.... subhanallah bunda.. pertama kali saya tau  bunda dr fb saya kagum dengan begitu besarnya kesabaran bunda dan keikhlasan bunda dalam menerima kondisi bella. Bagaimana cara bunda menyakinkan hati bunda klu ini adalah takdir Allah serta ladang amal buat bunda, tanpa melihat kelebihan anak2 org, dan melihat k diri kita.

•Nita, Kobar Aisyah, Sukabumi•

🌺Jawaban:
Wa’alaikumsalam wr.wb, Ibu Nita. Bagaimana bisa meyakinkan hati kalau ini takdir Allah?

Dari awal saya dan suami dikasi tau sama dokter bahwa anak di kandungan saya bermasalah. Ketika tau, reaksi saya dan suami,
“yaudah nggak apa-apa”.

Kalau saya pribadi, saya ikhlas apapun diagnosa dokter. Waktu hamil saya sakit berbulan-bulan. Sebelum saya tau, sebelum Bella lahir dan sebelum saya tau kondisi sindromnya. Saya berdoa,

*“YaAllah saya lillah, saya ikhlas apapun yang terjadi dengan saya saat kehamilan ataupun saat mendekati kelahiran dan sesudah kelahiran. Jika memang saya bisa sembuh, tolong sembuhkan sakitnya. Dan jika anak saya bisa lahir sehat berikan saya kesabaran dan keikhlasan untuk menerima kenyataan memang begitu kondisinya.”*

Setiap saya berdoa sama Allah saya selalu minta bukan gimana caranya Allah memberi anak yang sempurna di mata manusia, yang sempurna fisiknya, yang cantik rupawan, yang ganteng. Tapi saya berdoa
*“Berikan saya buah hati yang sempurna di mata-Mu, ya Allah.”*

Jadi sejak awal hamil saya tanamkan, *mungkin Sempurna di mata Allah mungkin tidak sempuna di mata manusia. Saya ikhlas saya akan mencintai apa adanya.*

Itu dari sejak saya hamil, karena waktu itu saya mikirnya yasudah yang penting saya dikasi buah hati. Karena banyak mungkin Ibu-ibu di luar sana yang menginginkan buah hati namun sulit untuk mendapatkannya. Saya bisa dikasi kesempatan mengandung itu aja udah suatu anugerah luar biasa buat saya. Jadi, kenapa saya harus minta ini minta itu?

Intinya dari saya pribadi harus *ikhlas menerima dan serahkan semua yang terbaik menurut Allah*. Kalau sudah 2 itu, ikhlas dan sabar, insyaAllah yang lain akan datang berbarengan.

*Pertanyaan ke* 5⃣

Assalamua'laikum...
Bu, bagaimana ya untuk mengesampingkan ego kita dan lebih bisa fokus dengan anak dan menikmati setiap proses tumbuh kembang nya?

•Susan, Kobar Khadijah, Aceh•

🌺 Jawaban:
Waalaikumsalam bu Susan di Aceh, bagaimana biar bisa fokus. Kalau saya set up goals, saya bikin goals apa yang harus saya pelajari dan apa yang harus Bella lakukan. Dengan set up goals yang saya buat, agar bisa memotivasi ke diri saya sendiri. Kalau diturutin saya maunya santai, nonton tv, gak mau ngapa2in. Dengan adanya goals saya ga boleh santai, nyalain tv. Kalau nonton TV sama Bella tuh weekend, saya harus konsisten dengan yang dikatakan diawal walaupun ga mudah tapi selalu saya ingat terus. Apa baik dan buruknya kalau saya lakukan ini ke Bella, apa positif dan negatifnya kalau saya berikan ini ke Bella. Kadang ada rasa capek, malas itu udah datang saya langsung istiqfar, kasian anaknya (Bella) rasanya pengen ini atau itu tapi kalau liat Bella, dia aja ga menyerah mau terus belajar. Masa saya yang sehat gampang banget bilang "ah engga deh, males, dsb"
Saya lebih fokus gimana caranya bantu anak, makanya saya set up goals. Kalau ga ada goals, saya gak tau mau ngapain aj. Saya selalu tanamkan ke diri saya diposisi Bella bagaimana? Saya misalnya lagi ke Mall trus dia liat ada anak kecil jalan saya tanya "Bella mau gak kaya gitu?" terkadang dia bosan pakai terus2an duduk di stroller. Melatih Bella berjalan untuk waktu 5 menit Bella berjalan saya perlu waktu setengah jam untuk mempersiapkannya, belum lagi saya harus membungkuk, capek. Saya gak boleh nyerah, kalau bukan saya yang bantu dia disaat dia nyerah siapa lagi kalau bukan saya.
Ketika saya sudah set up satu2 saya harus berkomitmen. Misal, Bella hanya boleh menonton TV saat weekend durasi 1 atau 2 jam ya saya harus komitmen, atau Bella boleh mendengarkan lagu cuma vokal only ga boleh yang ada musicnya. Pokoknya saya ga boleh nyerah.

Intinya jangan mudah menyerah, sabar menikmati setiap prosesnya. Kalau kita jalani dan liat progres nya satu satu kita pasti akan lihat dan itu mengajarkan kita untuk lebih bersyukur atas setiap yang Allah berikan ke kita. Kita sebagai manusia yang sehat akan berkata "Ma syaa Allah ternyata nikmat yang Allah berikan ini sangat luar biasa." Kita nikmati proses tumbuh kembang anak juga kita belajar lagi mensyukuri apa yang telah Allah berikan. Kita yang punya mulut, kadang masih males buat senyum ketetangga, punya kaki tapi males melangkah ke masjid. Jadi ketika anak kita yang ga bisa jalan kita semangat latihan, dia harus latihan berdiri setengah jam ya kita bantu dia. Kita jadi banyak bersyukur, ya Allah kita tuh sehat, anak kita untuk berdiri aja harus banyak latihan, sedangkan kita yang sehat koq ke masjid aj males2an. Jadi memotivasi diri kita sendiri juga. Kita juga menikmati apa telah di berikan cuma terkadang kita lupa bersyukur.

*Pertanyaan ke* 6⃣
Assalamualaikum wr wb
MasyaAllah bu Ilona saya kagum dengan ibu 💐💐. Mewek saya bacanya bu.
Ibu sebagai manusia kan ada kadang kala lelah, atau saat ibu sendiri kondisinya sedang tidak fit lalu bagaimana dengan Bella bu? Dan Bagaimana ibu mengelola sabar yang... spechless saya bu 😢 ?

•Lintang, Intensif 2, Tasikmalaya•

🌺 Jawaban:
Wa'alaikumsalam buLintang.. Ada disaat2 saya tidak fit, saya tetap harus ngurus Bella sama seperti ortu lainnya terutama yang ga punya ART. Ya Bismillah saja semoga Allah mudahkan, mungkin ketika saya drop aduh saya ga sanggup tapi kembali lagi saya lihat Bella. Kasian Bella main sendirian.. Yang akhirnya saya semangat walau harus memakai masker, sarung tangan seperti orang yang mau masuk ke ruang operasi 😅 Yang penting anak saya tetap happy, ga merasa sendirian lagi. Saya juga mengkomunikasikan ke suami biasanya, ada saat dimana saya ga tidur berhari2, udah letih banget sedangkan saya tetap harus memantau Bella tiap harinya. Saya bilang ke suami mau istirahat dulu, saya tidur duluan nanti kalau tengah malam aku masih tidur, bangunkan saja, gantian lagi. Komunikasikan, kuncinya *IKHLAS* menjalankan semuanya, ga komplain ga menggerutu dengan ketetapan yang Allah berikan. In syaa Allah, Allah dengar doa kita, Allah teguhkan niat kita, Allah bantu mudahkan semuanya..

*Pertanyaan ke* 7⃣

Assalamu'alaikum bunda Ilona..
MasyaaLlah senang sekali bisa mengikuti kulwap bunda..
Bolehkah saya belajar dari bunda, bagaimana menata hati agar kuat dalam menghadapi perkataan negatif dari orang lain terkait kondisi buah hati kita?
Anak saya normal, hanya saja memiliki kecenderungan ke arah ADD (attention defisit disorder) karena sangat aktif, jadi sulit konsentrasi..
Melihat Bella sebenarnya saya malu bertanya seperti ini..
Tapi sungguh mengganjal di hati ketika orang lain mengatakan anak saya autis, butuh terapi, dll
Padahal setelah konseling ke psikolog dan dsa, anak saya normal..
Namun orang orang yg bukan ahli/pakar di bidang tersebut berani sekali mengecap seperti itu..
Hanya karena anak tersebut berbeda, langsung dikatain autis..
Padahal setiap anak itu unik kan ya dan memiliki kecerdasannya tersendiri..
JazakunnaLlahu khoir bunda dan juga adminah..
•Pipiet, Khadijah, Pekanbaru•

🌺 Jawaban:
Wa'alaikumsalam.. Ma syaa Allah Tabarakallah untuk ibu Pipit... Your not alone, banyak ortu di luar sana yang menghadapi persoalan yang seperti ibu alami termasuk saya sendiri, dimana ketika orang lain merasa lebih pintar dari dokter, lebih tau kondisi anak kita dibanding orang lain yang kadang bikin sedih.. Berdoa sama Allah semoga ibu bisa lebih sabar lagi, diberikan kesabaran yang luas. Yang bisa saya pesankan ke ibu, jangan hiraukan ketika ada orang yang mendiagnosa anak kita begini, anak kita begitu padahal kita tau anak kita gak seperti diagnosa yang orang lain sampaikan, ga usah di balas, ga usah dijawab. Saya sendiri kadang suka khilaf bu, kadang suka saya respon abis itu nyesel bukan main. Ya Allah kenapa saya jawab, kenapa saya bales, justru dengan saya bales bikin saya kesel, marah, sedih tapi kalau saya diamkan ya udah selesai. Jadi kalau next time ada lagi yang mendiagnosa anak ibu begini begitu, ada yang marah karena gak bisa meng-handle keaktifan anak ibu, jika pas moment yang tepat dijelaskan aja kondisi anak ibu gimana, anak saya memang aktif tapi bukan autis, ada kondisi lain namanya ADHD atau ADD yang dimana anak itu luar biasa aktifnya. Singkat saja menjelaskannya jika yang di ajak bicara paham ya sudah, jika tidak pun ya sudah jangan dilanjutkan karena kadang kalau bicara dengan orang yang gak paham mereka akan lebih hebat lagi menggurui kita bu, jadi diamkan saja dan kalau memang perlu minta maaf ya minta maaf aj bu. Jadi ga lebih lebar dan memperpanjang. Suami saya selalu ingatkan jika ada orang yang menggunjing kita biarkan saja itu mereka sedang mentransfer pahala ke kita. In syaa Allah, Allah sabarkan ibu..

*Pertanyaan ke* 8⃣

Assalamu'alaikum ibu ilona ....
Luar biasa, penuh inspirasi dan pembelajaran buat sy ttng sabar dan ikhlas ... Malu sy pun sdh tak bisa berkata lg, selain ibu ilona dn suami adlh orng tua yg luar biasa 🙏 salam sayank untuk bella ... Pertanyaan sy bu ilona upaya2 apa yg dpt kita berikan ke ank sbgai upaya melatih kepercayadirian anak sejak dini ?? Terima kasih bunda 😘😘

•Mery, Kobar Aisyah, Tasikmalaya•

🌺 Jawaban:
Waalaikumsalam bu mery di tasikmalaya, upaya apa yg bisa kita lakukan atau yg bisa kita berikan ke anak supaya bisa mdlatih kepercayaan dirinya?
Sayapun masih belajar bu mery, saya masih belajar menerapkan itu ke anak saya bella untuk bisa menerima kondisi dia.
Ada satu moment ketika ada insident terjadi dengan mata bella, setelah dokter operasi, dia (bella) menghindari kaca, menghindari mirror..
Dia bilang "aku ga mau liat kaca.. "
kenapa? Kata saya..
Dia gak mau liat, dan kalau ada foto dia, dia ga mau liat, dia tutup bagian muka nya, saya sedih disitu, saya tau ini berat banget bagi dia.
Dan ketika kita pergi ke Mall dia selalu tutup muka nya pake canopy stroller..
Saya tanya : kenapa? Koq matanya di tutup? Nanti bella ga bisa liat lho..
Bella: Bella sedih..
Bunda : Bella sedih kenapa nak?
Bella : Tadi ada anak kecil, dia liat bella trus dia tunjuk tunjuk mata bella, trus dia ketawa dan make me sad (buat bella sedih)
Bunda : bella, when someone look at you (ketika ada orang yg liat kamu), itu bukan berarti melihat kamu ga baik.. mereka mungkin melihat "waah dia punya mata yang indah" they think that you have a beautifull eyes, they dont have a beautifull eyes like you ( dan gak semua orang punya mata indah kayak bella).
Mereka mau say hi.. tapi mereka ga tau caranya, mereka ketawa mungkin mereka lagi ngobrol, atau mereka lagi ingat sesuatu, tapi bukan ngetawain kamu..
Pernah suatu waktu kita ngunjungi anak teman yang baru lahir, dia makan lewat botol, bella cuma ngeliatin.. trus besokny dia bilang:
Bella : Bella sedih
Bunda : Bella sedih kenapa nak?
Bella : Bella pengen bisa makan lewat mulut tapi bella ga bisa makan lewat mulut..
Bunda : Gapapa nak, kita belajar ya.. kita belajar tiap hari, belajar pelan-pelan, nanti waktu saat bella siap bella pasti bisa.. yg penting sekarang bella sehat..
Dan itu menerapkannya, menjelaskannya seetiaap waktu, gak cuma sekali dua kali.. setiap waktu...
Ketika pergi ke tempat umum, anak saya lihat anak lainnya bisa lari lari, jalan jalan, dia cuma bisa duduk di kursi rodanya, ada rasa sedih mungkin dalam hatinya.. dia juga pengen bisa gitu..
saya tanya : kamu ngeliatin anak anak itu main kenapa?
Bella : mm, gapapa.. nanti bella mau lari lari juga..
Bunda : ooh.. Ayook kita lari sekarang.. saya dorong strollernya, jadi dia pura pura nya lari, tangannya di goyang-goyangin kakinya juga.. saya bilang "See.. kamu juga bisa lari..." cuma kamu larinya di kursi roda kamu. Gapapa kadang apa yg kita lihat itu ga sesuai dengan yg kita harapkan, kita harus coba sebisa kita..
Kalau saya pribadi saya coba jelaskan itu ke bella dengan cara dan bahasa yang mudah dia mengerti..
Dan so far Alhamdulillah saya liat kemajuan dari bella itu Maa syaa Allah, Allah beri kemudahan untuk bella untuk menerima kondisinya.. perlahan lahan butuh waktu, tapi In syaa Allah bisa asalkan kita (orangtuanya) juga bantu.. kita terangkan..
Kalau saya cuma bisa ingatkan, ketika kita berbicara dengan anak, jangan justru kitanya yang sedih.. kitanya harus yang semangat, kita siap untuk ngomong sama anak, untuk memastikan ke anak..
karena ada masanya kita pengen bilang "udah ga usah di fikirin.." , tapi anak itu cuma pengen kita kasih kalimat motivasi sebenarnya.. cuma mereka gak tau cara menyampaikan...
Ketika anak kita bilang : iya sedih soalny tadi di ketawain.. trus kita bilang ; udaah gak usah di fikirin, biarin aja, emang mereka kayak gitu..!
-> itu bukan kalimat yang pengen di dengar anak, anak pengen dengar "aku harus gimana menghadapinya kalau ada kayak gitu lagi"

*Pertanyaan ke* 9⃣

Assalamu'alaikum..
Bu.. ingin bertanya:
1. Bagaimana cara meningkatkan rasa percaya diri anak yg lahir dgn ketidaksempurnaan tubuh atau cacat lahir?
2. Bagaimana menghindari mereka dr bully teman2 sekolah dan lingkungannya?
3. Bagaimana cara menjelaskan pada anak mengapa dia berbeda?

•Rahma, Kobar Khadijah, Banda Aceh•

🌺 Jawaban:
Wa'alaikumsalam buRahma..
Untuk pertanyaan pertama mirip sekali dengan pertanyaan sebelumnya ya bu..
1. Kita selalu ingatkan kepada anak untuk selalu bersyukur atas apapun itu kondisinya yang serba terbatas itu karena mungkin ada orang yang kondisinya lebih terbatas lagi.
Ketika anak bisa melakukan sesuatu dalam kondisi yang terbatas, kita upload, kita perlihatkan padanya.. Ma syaa Allah.. See.. Kamu bisa.. Kamu bersyukur.. Banyak orang lain yang kondisinya gak seberuntung kamu.. Jadi setiap waktu apapun yang anak lakukan, ingatkan ke anak kamu tuh bersyukur.. Ada orang yang gak bisa lakukan sama sekali. Selalu ingatkan ke anak seperti itu. Jadi dulu dulu tuh emang susah gimana caranya ngasih tau anak sekecil bella yang udah mengalami di bully. Mengapa mata saya seperti ini, kenapa saya gak bisa jalan dan segala macam. Saya jelaskan perlahan-lahan, dan selalu saya tambahkan ada anak yang gak bisa lakukan apapun, banyak orang yang pegang pinsil aj gak bisa, tapi Bella bisa mewarnai tuh udah luar biasa.. Kurang lebih begitu ya bu
2. Kalau anak itu di bully di sekolah, yang kita lakukan kita sampaikan ke pihak sekolah, wali kelasnya. Bella juga pernah di bully dan saya menyaksikannya, saya gak melakukan apapun karena disitu ada pihak guru dan mereka gak dengan tegas menegur anak yang membully Bella. Ketika esoknya saya bertemu dengan guru, saya pesankan ke gurunya tolong disampaikan ke teman2 dikelasnya bahwa Bella itu anak berkebutuhan khusus, next pas semester depan saya sudah pesan ke gurunya di parents metting.. Nanti sebelum Bella masuk sekolah pas hari pertama nya dia biasanya selalu belakangan masuknya, bisa tolong dijelaskan tidak ke teman2 nya di kelas kalau mereka akan punya teman yang berkebutuhan khusus namanya Bella. Dia pakai ini, itu dan segala macam dan dia juga punya kursi roda dan dia juga punya walker yang membantu dia untuk jalan. Dan kita cuma pesankan begitu apa yang mau kita sampaikan, yang kita mau dan harapan dari guru untuk bisa menjaga anak kita.. So far.. Itu yang dilakukan guru2nya alhamdulillah dihari pertama sekolah, walau dihari pertama sekolah agak rush tapi di hari kedua dan selanjutnya teman2nya bisa menerima kondisinya dan gak ada lagi yang membully nya dikelas karena sudah dijelaskan sebelumnya. Justru mereka melihat Bella tuh cool banget, karena dia punya walker dan mereka gak punya, malah mereka ingin punya seperti Bella 😅 Teman2nya ketika melihat Bella, woww itu Bella.. Itu Bella.. Justru mereka menunggu kehadiran Bella. Itu yang bisa saya sampaikan untuk urusan sekolah
3. Kurang lebih mirip dengan no 8 ya bu.. Sampaikan ke anak, kita lahir kedunia dengan berbeda2, tidak ada orang yang sempurna, semua orang punya kelebihan dan kekurangan. Ketika anak menanyakan kekurangannya ke kita, kamu mungkin ga bisa jalan tapi ada orang yang tidak bisa menggerakkan tubuhnya sama sekali. Kalau sedang berjalan dengan walker.. Ayo jalan terus jalan.. Kamu pasti bisa.. Ketika dia mempertanyakan ini itu, saya cuma bisa jelaskan ke Bella, ada orang yg gak bisa melihat sama sekali alhamdulillah Bella bisa melihat, berdoa sama Allah, Allah kasih kesempatan Bella walau tidak sesempurna orang lain dengan bahasanya anak2. In sya Allah terjawab ya bu

*Pertanyaan ke* 🔟

Assalamu'alaikum..
Apa yang selalu menjadi motivasi bunda bella hingga menjadi ibu yang tangguh buat Bella?

•Faza, Kobar Khadijah, Riau•

🌺 Jawaban:
Wa'alaikumussalam warohmatullah wabarokatuh ibu Faza di Riau, Masyaallah tabarakallahu
Menjadi motivasi saya untuk bisa tangguh untuk Bella.
Saya selalu mikir gini, sy ga boleh nyerah, anak sy aja ga mau nyerah, dia sdh dioperasi puluhan kali, sy mau nyerah, mau blg cape ini itu segala macam, anak saya aja buat hidup, buat bisa bernafas, perjuangannya luar biasa banget. Trus saya yg dikasih sehat kaya gini ga mau bantu. Sy yg dikasih sehat gini justru males2an, saya selalu ingat-ingat lagi apa yg bella sdh jalani diusia nya yg sekecil ini. Apa sj yg harus dia lewati kalo sy  ingat itu sy termotivasi lg, sy ga boleh nyerah. Klo ada org yg blg ini-itu yg ga enak,  sy biarin aja, sy yakin Allah tdk pernah tidur, Allah tidak akan diam melihat ummatnya dizholimi.
Sy cuma ingin bella itu bahagia,  jd apapun klo ada rasa males, klo misal cuacanya enak buat santai-santai.. ga..ga..ga. Ga boleh, anak sy hrs distander, kadang pas lg cape tp ini waktunya Bella untuk pake stander. Kadang ayahnya pulang kerja, cape, tp Bella blm latihan jalan hari itu, tp ini waktunya Bella pakai stander. Kadang Bella ingin ke mall. Kita sering bawa Bella ke Mall tp bukan untuk shopping, tp supaya Bella bisa latihan berjalan. Krn kondisi di rumah sy memang ga memungkinkan utk bella pake alat bantu jalan.  Krn karpet semua diseluruh ruangan. Dan klo di mall Bellla bisa lari,  ketemu anak yg kecil lain deket dia, atau anak kecil lain lg jalan atau orang lain itu bs memotivasi dia untuk jalan terus.  Kadang ayahnya cape,  saya jg cape, tp inget lg,  ooh anaknya mau jalan,  ya udah yok kita temani.  Jd kita selalu inget, oo iya kita memang capek tp anak si kecil ini mau jalan, mgkn dia kepala nya sakit, nafasnya udah ga enak, tp dia mau latihan. Masa kitanya ga mau. Sy selalu sm suami, kita hrs bersyukur punya anak yg menjalani hari-harinya dgn kesabaran, dengan keterbatasanya,  let's do it, jgn menyerah. Begitu lah kira-kira

*Pertanyaan ke* 1⃣1⃣

Assalamualaikum bu,
perkenalkan sy ibu fitri, ibunda Aisyah, Asal Magelang Jawa Tengah. Putri sy didiagnosa ASD sejak usia 2 tahun dan skrg usianya 2,5 tahun. saya ingin bertanya kpd bunda Bella yang begitu luar biasa sabarnya dalam mengasuh putrinya.
Bagaimana kiat agar kita diberikan rasa syukur dan sabar yang lebih dalam mengasuh anak istimewa yg dititipkan Allah sama kita. karena kadang kali kita sebagai manusia biasa ada rasa lelah dan capek, kadang untuk me time pun tidak ada. mohon diberikan pencerahan, agar kedepannya bisa lebih baik dalam mengasuh dan menjaga putri saya. Terima kasih..

🌺 Jawaban:
Wa'alaikumussalam warohmatullah wabarokatuh, ibu fitri,  bunda aisyah menurut sy kuncinya 1, ikhlas dulu,  karena klau sudah ikhlas menjalani semuanya, sabar dan yg lain itu datang berbarengan.
Ketika kita sdh ikhlas dgn apa yg allah sdh berikan,  baik itu nikmat/ujian/cobaaan, dan kita terus berdoa kepada Allah, semoga Allah mudahkan, semoga Allah luaskan sabar kita,  insyaAllah semuanya diberi kemudahan sama Allah untuk menjalaninya. Pasti ada momen-momen dimana kita sdh cape, lelah,  mengantuk, semua itu manusiawi karena kita manusia, berdoa terus sama Allah dan istighfar sama Allah,  ya Allah capek, sabarkan ya Allah, kuatkan sy.  Sy pun mengalami itu, klo lagi berat banget, ga tau lagi gimana ngumpulin tenaga. Kalo ada suami di rumah, saya bilang sama suami tolong bantuin dulu, handle Bella. Sy istirahat dulu sebentar ya, nanti klo misal sy udah enakan, sy handle bella lagi,  atau klo sy sdh cape banget dan sy ngantuk bgt, sy blg sy tdr lbh awal yaa,  nti  bangunin saya dan kita gantian. Jd suami sgt membantu sekali, sy dan suami komunikasikan setiap waktu hal-hal begitu.  Kuncinya cuma ikhlas,  tidak mengeluh, jalani semuanya sesuai yg sdh allah tetapkan.  InsyaAllah allah mudahkan dan minta diluaskan sabarnya klo kondisi ibu mmg memiliki anak berkebutuhan khusus

*Pertanyaan ke* 1⃣2⃣

1. Bagaimana diagnosa awal sakit yg diderita Bella? Apakah sejak begitu lahir sdh terlihat tanda2nya, atau sebelumnya lahir dgn normal dan sehat?
2. Apakah ada faktor external yg ikut andil atas sakitnya Bella... misal virus dll..
3. Selama sakit apakah Bella tetap melakukan vaksin?

•Ummu Ghaida, Non Member, Serang Banten•

🌺 Jawaban:
Wa'alaikumussalam warohmatullah wabarokatuh ummu Ghaida di serang banten
1. Sewaktu kehamilan dokter ga bs mendeteksi sindrom Bella. Jd sindrome bella ini mmg bnr2 gennya bermutasi

2. Memang tdk ada andil dr makanan, virus dsb. Ketika sy mempertanyakan kondisi Bella pun sy baru bisa memahami stlh sy melahirkan dan butuh waktu 3-4 mgu utk dokter menetapkan sindromnya, jd hrs tes dna dan segala macam dulu. Wkt hamil ga ketauan, cuma wkt sy hamil 7-8bln, sy lupa waktu itu 4D atau apa sih, dokter blg kemungkinan anak sy down syndrome,  kemungkinannya 50/50 jd bkn 100% trus sy kaget dan sy nanya apa yg mengindikasikan anak sy down syndrome. Trus dan kt dokternya iya krn kondisi anaknya kecil, dsb, dan diblkg layarnya tebal. Trus sy blg oooh ya uda gpp. Wkt bella lahir ternyata bukan down syndrome sama sekali, justru sgt jauh dari down syndrome dan lebih parah. Itu butuh waktu dan bbrp tes utk meyakini syndrome apa yg Bella miliki, krn syndrome bella itu sgt mirip crouzon dan apert syndrome.

3. Iya Bella tetap vaksin. Krn bella waktu di nicu itu sampai berbulan2, jd saat vaksin itu di nicu.  Dan saya, kondisi sy, jd apapun yg bisa menyelamatkan Bella ya uda gpp..

*Pertanyaan ke* 1⃣3⃣

Bunda Bella.. Bagaimana menghadapi ananda Bella saat baru dilahirkan. Atau bunda Bella sudah menyiapkan mental krn sdh diketahui penyakitnya saat dlm kandungan?

•Sulis - Kobar Khadijah•

🌺 Jawaban:
Assalamu'alaikum ibu Sulis.. Pada saat saya hamil dokter belum mendiagnosa atau terdiagnosa kondisi syndrome nya Bella. Seperti diawal yang sudah saya sampaikan waktu usia mendekati 8 bulan, saya diberitahu dokter bahwa anak saya terkena Down Syndrome. 50 : 50 . Tapi sebelum saya tau pun, apapun kondisinya. Ketika saya hamil, saya berdoa kepada Allah untuk menguatkan diri saya sendiri "Ya Allah berikan saya anak yang sempurna di mataMu, berikan saya kesabaran, keikhlasan dan kekuatan untuk mengurus buah hati saya kelak" itu doa yang selalu saya sampaikan ke Allah. Jadi dengan begitu saya siap jika memang suatu saat Allah berkehendak anak saya lahir dengan kebutuhan khusus atau lain sebagainya.
Ketika anak saya berbeda secara fisik saat baru melahirkan, "Ya Allah semoga saya kuat, sabar, kuatkan saya secara fisik dan mental, sabarkan saya, ikhlaskan saya ya Allah" itu saja yang selalu saya tanamkan ke diri saya setiap waktu dan setiap saat.

*Pertanyaan ke* 1⃣4⃣

Malam bu, sy mau tanya utk bunda bella jika masih ada kesempatan
Td bunda blg ada goals harian utk bella, nah target itu apa harus selalu terpenuhi setiap harinya atau gimana? Dan bunda membuat rencana/susunan target tsb berdasar apa aja. Semoga bs dipahami ya bun. Terimakasih

🌺 Jawaban:
Iya ibu, saya ada kegiatan yang saya lakukan sama Bella setiap hari dirumah. Dan untuk sekolah Bella ada goals yang harus dicapai setiap semesternya.

*Moderator*

Bunda bella.. this is the last question from me..
How about your husband? Ketika mengetahui kondisi bella? Apakah Ayah bella sama seperti Bunda Bella?

🌺 Jawaban:
Kebetulan belum pernah ada yang menanyakan, jadi saya suka pertanyaannya, waktu saya baru melahirkan Bella, saya cuma melihat Bella 5menit, setelah suami Azan, langsung di Ambil lagi sama Nurse nya karena kondisinya sangat Kritis, dia ga bisa bernafas sama sekali, yang saya ingat waktu itu dari bayi saya, saya cuma liat kondisi matanya yang berbeda, kulitnya putih bibirnya merah dan dia mungil, cuma itu yang saya ingat, sampai saya bisa ketemu lagi 4hari kemudian, disitu saya baru bisa melihat dengan jelas, itupun muka nya ditutup dengan suster, supaya saya gak shock kayaknya. Waktu suster ambil bella dari suami saya. Saya ingat semua langsung sibuk kayak panik gitu, dokter ngomong ke suami saya, anak kamu akan di transfer ke rumahsakit saint louis waktu itu saya masih tinggal di ilnouis, karena nicu di rumahsakit itu gak punya mesin mesin yang di butuhkan oleh anak saya. Trus saya dengar dokter bilang; ohya sebentar lagi kurang dari 20 menit, kurang dari stgh jam anak kamu akan di transfer pake helikopter kerumahsakit di kota yang lain, cuma itu yang saya ingat, karena saya masih kondisi belum sadar, saya liat suami saya nangis, trus dia dia cuma bisikan ke saya; “Anak kita Cantik, kamu jangan khawatir apa-apa”. Saya bingung, karena kondisi saya masih belum fully awake , saya awake cuma ga sadar kan, krn efek obat dan segala macam, saya cuma bingung gitu, kamu kenapa nangis? Kata saya, enggak, saya nangis karena saya bahagia, anaknya lucu banget, anaknya cantik, kata suami saya.
Ketika saya udah sadar, saya justru amaze gitu karena saya fikir suami saya akan terpukul kalau liat kondisi anak kayak gitu, tapi saya ingat banget, justru dia seneng, dia gendong dan bilang, anak kita cantik banget, dia bilang dia terimakasih sama saya uda kasih buah hati secantik itu. Sampe besok lusanya, tiba hari suami saya mau jenguk bella ke rumahsakit di nicu di Luar kota. Suami saya tuh uda bingung mau pake baju apa, kayak orang mau ngedate, lagi di rumahsakit kan? Kata saya, trus dia bilang; aku nanti mau pulang dulu ke rumah ya..?, Mau ngapain? Kan di rumahsakit uda bawa pakaian.. kata saya..
Kata dia; Aku mau pake baju rapi..
Kata saya: Mau ke rumahsakitkan nanti? Kan uda bawa baju..
Trus kata suami: Aku tuh kok Nervous ya..kayak orang mau ngedate..
Kata saya: Mau ngedate? Maksudnya kan mau liat babynya kan?
Kata suami: Iyaa.. aku tu kayak laki-laki mau ngedate, mau ketemu sama perempuan...
Dan dia (suami saya) panik, dia itu bingung mau pake baju apa, trus dia bingung mau pake farfum apa..
trus saya bilang; jangan pake farfum, takutnya gak boleh ...
kata suami: Oh yaya...
Trus dia bingung, dia bingung mau pake baju apa? pake sepatu apa.. sanking excitednya mau ketemu baby nya dia untuk yang kedua kali, dia pengen terlihat yang terbaik untuk bayi nya...
Dan setiap saat, setiap waktu suami saya juga selalu ngobrol, saya selalu dengar dia ngobrol sama bella,
dia bilang; Bella...Terimakasih ya Nak.. uda pilih Ayah sama Bunda untuk jadi orangtua Kamu.. padahal banyak orangtua diluar sana yang jauh lebih baik dari kita berdua, tapi bella pilih ayah sama bunda. Terimakasih ya nak...
Dan dari awal sampai sekarang saya selalu dengar suami saya ngomong kayak gitu kalau lagi berdua sama Bella..

*Moderator*

Bella lahir nya di amerika? Bunda dan ayah bella memang stay disana kah bund? Jdi kepo terusan nih hehe

🌺 Jawaban:
Iya Bella lahir di Amerika kebetulan 2 tahun sebelum itu saya sudah di Amerika.
Memang awalnya udah stay di sini, alhamdulillah saya sudah 7 tahun dan suami sudah 13 tahun. Awalnya memang sekolah, ditengah sekolah saya hamil dan memutuskan untuk berhenti sekolah.

💞💝💞💝💞💝💞💝💞💝💞

🎙 *Moderator*

Baik bunda bella, sampailah kita di akhir Kulwap.. Tiada kata yang dapat kami ungkapkan betapa kami sangat salut dan kagum kepada bunda bella.. doa tulus dari kami ibu ibu kobar utk bunda dan keluarga.. semoga selalu dalam lindungan Allah سبحانه و تعالى . Bella di beri kesehatan dan usia yang berkah.

Jazaakillah khairan atas setiap ilmu nya yang di berikan kepada kami.. Allah sebaik baik pembalas.

Sebelum menutup dengan doa kafaratul majelis, adakah sedikit pesan yang ingin di sampaikan kepada kami Bunda?

🎤 *Bunda Bella*

Maa syaa Allah TaabaarakaAllah ❤❤ Jazakillah khair saya diberi kesempatan untuk berbagi dgn ibu-ibu sholeha di Kulwap Kobar hari ini. Mohon maaf jika ada yg salah atau kurang tepat dalam cara saya menyampaikan dan menjawab pertanyaan dari ibu-ibu semua. Kekurangan hanya milik saya, kesempurnaan milik Allah Azza Wa Jallaa. InsyaaAllah ada cerita kehidupan yg bisa saya bagikan disini dibalik apa yg ibu-ibu pernah lihat dari foto2 yg saya post di media sosial saya. Semoga Allah Azza Wa Jallaa berikan kita semua nikmat sehat, InsyaaAllah.

🎙 *Moderator*

Baik lah saya menutup majelis ilmu ini dengan sama sama kita baca dia kafaratul majelis ya bu ibu...

_Subhanakallahumma wabihamdika asyhadualla ilahailla anta astagfiruka wa’atubu ilaik_

_(Maha Suci Engkau ya Allah, dengan memuji-Mu aku bersaksi bahwa tiada sesembahan yang haq disembah melainkan diri-Mu, aku memohon pengampunan-Mu dan bertaubat kepada-Mu.” (HR. Tirmidzi, Shahih)_

Bunda bella, Please give my regards to bella and greetings also from mothers KOBAR in Indonesia ..

Hi Bella...🤗
You are sooo beautiful Maa Shaa Allah!, And you have lovely parents as well. We Hope you both always in good condition and cheers up. You are a very strong, beautiful soul.
Bella is such a strong powerful girl.. Much love to Bella 💖
Barakallah Bella, you have great and parents who love you unconditionally. Please pray for them, ask ALLAH to bless your Mom and Dad and you will be blessed also.
Nice to know you Bella...😚

🎤 *Bunda Bella*

Allahu yaa Hafizz ibu-ibu sholeha, Ja Zaana Waiyaakuum Aamiinn InsyaaAllah ☺warm regards from us.

*_Bukan kita yang menentukan apa yang baik untuk kita._*
*_Tapi Allah yang paling tau hal yang terbaik menurut Nya._*

🎙 *Moderator*

Terima kasih untuk semua Ibu Ibu Pembelajar, sudah berkenan meluangkan waktu nya utk mengikuti kulwap KOBAR yang ke 22. Semoga setiap ilmu yang di dapat bermamfaat buat diri sendiri, dan keluarga.. mengambil ibrah dari setiap pengalaman orang lain untuk memotivasi diri menjadi lebih baik.

Ikhlas, Ikhlas, Sabar dan yang lain akan mengikuti..

Berdamai dengan takdir Allah, husnudzhon, karena apa apa yang Allah kehendaki pasti akan terjadi. Dan begitupun sebaliknya.

Barakallahufikuum ibu ibu shaliha semuanya.

In syaa Allah sampai bertemu di KULWAP KOBAR berikutnya..

Wasalam

💖 *Komunitas Ibu Belajar* 💖
*_Bersama Berilmu Meraih Jannah_*